Orang Jepang Kurang Seks

Orang Jepang Kurang Seks

- detikNews
Kamis, 22 Jun 2006 13:40 WIB
Tokyo - Perbanyak seks! Itulah yang perlu dilakukan warga Jepang untuk menyelesaikan masalah merosotnya tingkat kelahiran di negeri Sakura itu.Demikian disampaikan Dr Kunio Kitamura, Direktur Asosiasi Perencanaan Keluarga Jepang kepada harian lokal, Japan Times."Orang Jepang benar-benar kurang seks," ujar Kitamura seperti dilansir kantor berita Reuters, Kamis (22/6/2006).Asosiasi tersebut melakukan survei terhadap 936 orang yang berusia antara 16 tahun dan 49 tahun. Dari survei tersebut terlihat bahwa 31 persen tidak berhubungan intim dengan pasangannya selama lebih dari sebulan tanpa alasan tertentu."Sama pentingnya dengan subsidi dan program kesejahteraan, kurang seks juga isu penting dalam masalah ini," kata Kitamura.Menurut pakar tersebut, kebanyakan pria Jepang yang memang dikenal gila kerja, terlalu stres akibat pekerjaan mereka. Akibatnya, mereka tidak punya cukup energi untuk bercinta. Namun banyak pula pasangan Jepang yang tanpa alasan khusus memang tidak berhubungan badan secara teratur.Dalam survei asosiasi tersebut juga terlihat, 44 persen responden mengatakan mereka jarang ngeseks karena merasa hubungan mereka dengan pasangan membosankan. Terhadap hal ini, Kitamura menyarankan agar pasangan bersikap terbuka dan membicarakan baik-baik soal ini.Kurang seks warga Jepang juga dibuktikan dalam sebuah polling yang dilakukan produsen kondom Durex tahun lalu. Hasil polling menunjukkan, Jepang berada di urutan terakhir dari 41 negara dalam hal frekuensi hubungan seks. Pasangan Jepang cuma ngeseks sebanyak 45 kali dalam setahun dibandingkan angka global sebanyak 103 kali per tahun.Jumlah rata-rata anak yang dilahirkan perempuan Jepang sepanjang hidupnya turun menjadi 1,25 pada tahun 2005 lalu. Ini angka terendah sepanjang sejarah negeri Matahari Terbit itu. Padahal para ahli kependudukan mengatakan, butuh angka 2,1 untuk mencegah populasi menyusut. (ita/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads