Inmendagri terbaru telah diterbitkan oleh pemerintah untuk mengatur Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Inmendagri terbaru yakni Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 38 Tahun 2022 mengatur PPKM di wilayah Jawa-Bali.
Lantas, level berapa PPKM Jawa-Bali sekarang? Berikut daftar lengkap wilayah PPKM Jawa-Bali.
| Baca juga: PPKM Jakarta Level 1, Cek Aturannya di Sini | 
Inmendagri Terbaru: Berlaku Tanggal 2 Agustus-15 Agustus 2022
Inmendagri Nomor 38 Tahun 2022 tentang PPKM Jawa dan Bali berlaku per tanggal 2 Agustus hingga 15 Agustus 2022. Hal tersebut tertuang dalam poin keempatbelas Inmendagri tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Instruksi Menteri ini mulai berlaku pada tanggal 2 Agustus 2022 sampai dengan tanggal 15 Agustus 2022," demikian keterangan Inmendagri tersebut yang dikutip detikcom, Selasa (2/8/2022).
|  Inmendagri terbaru nomor 38 Tahun 2022 mengatur PPKM di wilayah Jawa-Bali. (Foto: Infografis detikcom/Denny) | 
Daftar Wilayah PPKM Jawa Bali Terbaru
Berdasarkan keterangan dari Inmendagri Nomor 38 Tahun 2022, seluruh wilayah Jawa-Bali masuk ke dalam PPKM level 1. Berikut ini daftar lengkap wilayah PPKM level 1 Jawa-Bali.
- DKI Jakarta
 - Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu
 - Kota Administrasi Jakarta Barat
 - Kota Administrasi Jakarta Timur
 - Kota Administrasi Jakarta Selatan
 - Kota Administrasi Jakarta Utara
 - Kota Administrasi Jakarta Pusat.
- Banten
 - Kota Cilegon
 - Kabupaten Serang
 - Kabupaten Pandeglang
 - Kabupaten Lebak
 - Kota Serang
 - Kota Tangerang
 - Kabupaten Tangerang
 - Kota Tangerang Selatan.
- Jawa Barat 
 - Kabupaten Kuningan
 - Kota Sukabumi
 - Kota Cirebon
 - Kota Bandung
 - Kabupaten Tasikmalaya
 - Kabupaten Sukabumi
 - Kabupaten Purwakarta
 - Kabupaten Pangandaran
 - Kabupaten Majalengka
 - Kota Tasikmalaya
 - Kota Cimahi
 - Kota Banjar
 - Kabupaten Karawang
 - Kabupaten Indramayu
 - Kabupaten Cirebon
 - Kabupaten Cianjur
 - Kabupaten Ciamis
 - Kabupaten Bandung Barat
 - Kabupaten Bandung
 - Kabupaten Sumedang
 - Kabupaten Subang
 - Kabupaten Garut
 - Kota Bogor
 - Kota Bekasi
 - Kota Depok
 - Kabupaten Bogor
 - Kabupaten Bekasi.
- Jawa Tengah
 - Kota Semarang
 - Kota Magelang
 - Kabupaten Banyumas
 - Kabupaten Semarang
 - Kabupaten Demak
 - Kabupaten Wonosobo
 - Kabupaten Wonogiri
 - Kabupaten Temanggung
 - Kabupaten Tegal
 - Kabupaten Sukoharjo
 - Kabupaten Sragen
 - Kabupaten Rembang
 - Kabupaten Purworejo
 - Kabupaten Purbalingga
 - Kabupaten Pemalang
 - Kabupaten Pati
 - Kabupaten Magelang
 - Kabupaten Kudus
 - Kota Tegal
 - Kota Surakarta
 - Kota Salatiga
 - Kota Pekalongan
 - Kabupaten Klaten
 - Kabupaten Kendal, Kabupaten Kebumen
 - Kabupaten Karanganyar
 - Kabupaten Cilacap
 - Kabupaten Banjarnegara
 - Kabupaten Pekalongan
 - Kabupaten Jepara
 - Kabupaten Grobogan
 - Kabupaten Brebes
 - Kabupaten Boyolali
 - Kabupaten Blora
 - Kabupaten Batang.
- DI Yogyakarta
 - Kabupaten Sleman
 - Kabupaten Bantul
 - Kota Yogyakarta
 - Kabupaten Kulonprogo
 - Kabupaten Gunungkidul.
- Jawa Timur 
 - Kabupaten Sidoarjo
 - Kota Surabaya
 - Kota Mojokerto
 - Kota Madiun
 - Kota Kediri
 - Kota Blitar
 - Kabupaten Tuban
 - Kabupaten Lamongan
 - Kota Pasuruan
 - Kabupaten Gresik
 - Kabupaten Bojonegoro
 - Kabupaten Tulungagung
 - Kabupaten Trenggalek
 - Kabupaten Situbondo
 - Kabupaten Ponorogo
 - Kabupaten Pacitan
 - Kabupaten Ngawi
 - Kabupaten Magetan
 - Kabupaten Madiun
 - Kabupaten Lumajang
 - Kota Probolinggo
 - Kota Malang
 - Kota Batu
 - Kabupaten Kediri
 - Kabupaten Jombang
 - Kabupaten Bondowoso
 - Kabupaten Blitar
 - Kabupaten Banyuwangi
 - Kabupaten Sumenep
 - Kabupaten Sampang
 - Kabupaten Probolinggo
 - Kabupaten Pasuruan
 - Kabupaten Nganjuk
 - Kabupaten Mojokerto
 - Kabupaten Malang
 - Kabupaten Jember
 - Kabupaten Bangkalan
 - Kabupaten Pamekasan.
- Bali
 - Kabupaten Jembrana
 - Kabupaten Bangli
 - Kabupaten Karangasem
 - Kabupaten Badung
 - Kabupaten Gianyar
 - Kabupaten Klungkung
 - Kabupaten Tabanan
 - Kabupaten Buleleng
 - Kota Denpasar.
Berikut ini lampiran Inmendagri terbaru Nomor 38 Tahun 2022 tentang PPKM wilayah Jawa dan Bali. Semoga bermanfaat!
Simak juga video 'DKI Tetap PPKM Level 1 Dikala Kasus Covid-19 Lagi Ngegas':








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 