KAI Terima Hasil Pemeriksaan BPK soal Tagihan Pelayanan KA Ekonomi

Rhazes Putra - detikNews
Jumat, 29 Jul 2022 15:32 WIB
Foto: dok. KAI
Jakarta -

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Atas Pelaksanaan Kewajiban Pelayanan Publik atau Public Service Obligation (PSO) Bidang Angkutan Kereta Api Pelayanan Kelas Ekonomi Tahun 2021 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan, pada Kamis (28/7) BPK menyimpulkan bahwa KAI telah memperhitungkan secara wajar tagihan Kewajiban Pelayanan Publik Bidang Angkutan Kereta Api Pelayanan Kelas Ekonomi 2021 dan pelaksanaan kewajiban pelayanan publik Tahun 2021 telah didukung oleh sistem pengendalian internal yang memadai serta telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam semua hal yang material.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan jajaran BPK yang telah memberikan rekomendasi kepada KAI atas hasil pemeriksaan yang dilakukan. Hal ini dinilainya akan sangat bermanfaat bagi KAI dalam melakukan perbaikan yang berkelanjutan, khususnya guna melaksanakan penugasan penyelenggaraan kewajiban pelayanan publik ke depannya.

"Kami seluruh insan KAI berpedoman pada nilai-nilai utama perusahaan yang telah diamanatkan Kementerian BUMN yaitu AKHLAK. Amanah sebagai salah satu core values bermakna memegang teguh kepercayaan yang diberikan, memiliki relevansi yang kuat dalam konteks pelaksanaan penugasan PSO yang diberikan pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan, hingga tindak lanjut atas rekomendasi dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) yang diterbitkan oleh BPK RI," kata Didiek dalam keterangan tertulis, Jumat (29/7/2022).

Didiek mengatakan, sesuai arahan dan dukungan BPK, KAI menindaklanjuti seluruh temuan dan rekomendasi yang diberikan. Tujuannya, agar terjadi perbaikan tata kelola yang signifikan dalam pengelolaan PSO yang diterima serta untuk peningkatan penyelesaian rekomendasi yang diberikan oleh BPK.

Pada pelayanan KA kelas Ekonomi, KAI melakukan peningkatan pelayanan di antaranya pada masa pandemi ini KAI memberikan healthy kit secara cuma-cuma bagi pelanggan KA Jarak sedang dan Jarak Jauh yang berisi tissue antiseptik dan masker KF95. KAI juga mengutamakan protokol kesehatan.

Untuk layanan KA Lokal, KAI memberikan kemudahan di mana pelanggan dapat melakukan pemesanan tiket KA lokal secara langsung dari aplikasi KAI Access serta pembayarannya melalui KAIPay. Inovasi tersebut memberikan kemudahan bagi para pelanggan dalam mendapatkan layanan yang seamless.

Adapun untuk layanan KRL, KAI juga menambah jumlah frekuensi perjalanan KRL Jabodetabek dari tahun ke tahun. Layanan KRL Yogyakarta-Solo yang mulai menjadi favorit masyarakat, akan diperpanjang operasionalnya hingga Stasiun Palur oleh pemerintah.

Pada kegiatan tersebut juga dilakukan Kick Off entry meeting Pemeriksaan Pendahuluan atas Kinerja Integrasi Antarmoda Tahun Buku 2022 sampai dengan semester I 2022. KAI dan BPK akan terus bersinergi agar dapat memberikan kontribusi terbaik guna mendukung visi KAI yaitu menjadi solusi ekosistem transportasi terbaik untuk Indonesia yang sejalan dengan kebijakan dan strategi pembangunan nasional.

Sebagai informasi, acara tersebut dihadiri oleh Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen KAI Said Aqil Siroj beserta jajaran, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo beserta jajaran, dan Pimpinan VII BPK RI Hendra Susanto beserta tim pemeriksa BPK.

Simak Video 'Syarat Naik Kereta Api Terbaru: Wajib Antigen/PCR Jika Belum Booster':






(prf/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork