Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mendukung bisnis cicak kering yang dilakoni warga Cirebon selama mampu mendongkrak perekonomian. Produksi cicak kering itu telah menembus pasar China.
"Kalau dari segi bisnis, mungkin kami atas nama Pemprov Jabar mendorong apapun yang namanya masyarakat, untuk melaksanakan action-action dalam bidang ekonomi," kata Uu di Gedung Sate, seperti dilansir detikJabar Selasa (26/7/2022).
Namun, Uu mengaku tak bisa menjelaskan lebih jauh tentang bisnis cicak kering dari perspektif agama dan lingkungan.
"Yang jelas Allah menciptakan cicak ada manfaatnya. Tapi, dari segi ekonomi saya mendukung. Tapi dari sudut pandang lain belum bisa menjawab," kata Uu.
Bisnis cicak kering itu milik Sugandi warga Kecamatan Kapetakan, Cirebon. Dia mengaku mampu memproduksi cicak kering hingga 40 kilogram. Sementara jika dalam kurun waktu satu bulan, Sugandi mengaku mampu memproduksi cicak kering lebih dari 1 ton.
Sugandi menjual cicak kering harga Rp 380 ribu per Kilogram untuk grade A (kualitas bagus). Dia juga mempekerjakan ibu-ibu di sekitar tempat tinggalnya untuk proses packing.
Baca berita selengkapnya di sini.
Simak juga 'Kisah Pemilik Kue Kacang Di Jember yang Raup Omzet Ratusan Juta':
(dek/dek)