TransJakarta Kecelakaan Lagi, Ketua DPRD DKI Bakal Panggil Direksi

TransJakarta Kecelakaan Lagi, Ketua DPRD DKI Bakal Panggil Direksi

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Kamis, 21 Jul 2022 11:50 WIB
Ketua DPRD DKI Jakarta dari PDIP Prasetyo Edi Marsudi melambaikan tangan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (8/2/2022). Prasetyo Edi diperiksa untuk penyelidikan mengenai anggaran Rp560 miliar yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait penyelenggaraan Balap MobilÊFormula E yang akan diselenggarakan pada Maret 2022 mendatang. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/nym.
Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi (Foto: ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)
Jakarta -

Kecelakaan yang melibatkan bus TransJakarta beberapa kali terjadi di bulan ini. Imbas dari peristiwa itu, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi bakal menginisiasi rapat khusus di DPRD bersama direksi TransJakarta.

"Keselamatan operasional Transjakarta semakin mengkhawatirkan. Dalam tenggat awal sampai pertengahan bulan Juli ini sudah ada tiga kali kecelakaan serius yang melibatkan bus Transjakarta," kata Prasetyo melalui instagramnya, @prasetyoedimarsudi, seperti dilihat Kamis (21/7/2022).

Salah satu kejadian yang disoroti Prasetyo adalah insiden kecelakaan maut bus TransJakarta di Halte Kramat Sentiong, Jakarta Pusat. Berkaca dari peristiwa tersebut, Prasetyo memandang perlu adanya pertemuan khusus untuk mendalami permasalahan yang terjadi pada operasional bus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk mendalami apa yang terjadi pada operasional bus Transjakarta saya akan menginisiasi rapat khusus di Komisi B DPRD DKI Jakarta," jelasnya.

Sebagai transportasi andalan warga Jakarta, Prasetyo berharap supaya TransJakarta terus prima dalam pelayanan. Tentunya, dengan mengutamakan aspek keselamatan.

ADVERTISEMENT

"Tentu juga dengan menjunjung tinggi asas dan aspek keselamatan. Keselamatan penumpang maupun warga pengguna jalan lainnya," pungkasnya.

Berdasarkan catatan detikcom, setidaknya terdapat empat peristiwa kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus TransJakarta.

Pada Minggu (10/7), Kecelakaan yang melibatkan bus TransJakarta terjadi di dekat Jl Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Seorang pesepeda tewas karena gagal menyalip bus TransJakarta.

Selang sehari yakni pada Senin (11/7), bus TransJakarta kembali terlibat kecelakaan. Kali ini di depan Sunter, Tanjung Priok, Jakarta utara. Insiden itu menyebabkan satu orang pemotor tewas.

Korban berinisial F mulanya melintas di Jl Danau Sunter Utara di dekat Halte TransJakarta Sunter Karya. Tiba-tiba, korban diserempet oleh pemotor lainnya hingga terjatuh. Di saat bersamaan, datang bus TransJakarta sehingga korban masuk ke kolong bus dan terlindas.

"Saudara F terserempet diduga oleh kendaraan motor tidak diketahui sehingga oleng kemudian terjatuh dan terpental ke kanan. Di saat yang bersamaan melaju kendaraan Bus TransJakarta yang dikendarai oleh Saudara Y. (Korban) masuk ke kolong kendaraan bus sehingga terkena ban belakang kendaraan bus TransJakarta," jelas Edi.

Kemudian pada Sabtu (16/7), seorang wanita berinisial TA (52) tewas ditabrak bus TransJakarta di Halte Kramat Sentiong. Awalnya, sopir bus TransJakarta berinisial YH berhenti di Halte Kramat Sentiong untuk menurunkan korban.

Saat itu, korban turun melewati pintu samping kiri pengemudi. Kemudian, setelah dipastikan turun, sopir bus langsung menjalankan kendaraannya kembali.

"Baru sekitar 5 meter ternyata penumpang tersebut tertabrak dan terlindas roda depan bus Trans Jakarta," ucap Kasi Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Edi Purwanto kepada wartawan, Minggu (17/7).

Terakhir, pada Selasa (19/7) Bus TransJakarta mengalami kecelakaan tunggal di Pluit, Jakarta Utara. Kecelakaan terjadi karena sopir mengantuk.

"Kalau infonya karena pramudinya mengantuk," ujar Kepala Departemen Komunikasi Korporasi TransJakarta Iwan Samariansyah kepada wartawan, Selasa (19/7/2022).

Iwan menerangkan, tidak ada korban dalam kecelakaan tunggal tersebut. Dia menyebutkan kecelakaan terjadi pukul 12.05 WIB.

(taa/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads