Temui Komnas HAM, Keluarga Korban Kudatuli Minta Dalang Kerusuhan Diungkap

Temui Komnas HAM, Keluarga Korban Kudatuli Minta Dalang Kerusuhan Diungkap

Rakha Arlyanto Darmawan - detikNews
Rabu, 20 Jul 2022 16:16 WIB
Ribka Tjiptaning
Ribka Tjiptaning (Rakha/detikcom)
Jakarta -

Sejumlah orang yang tergabung dalam Keluarga Korban Tragedi 27 Juli 1996 (Kudatuli) menggelar aksi di depan Komnas HAM. Perwakilan massa itu diterima untuk beraudiensi dengan pihak Komnas HAM.

Perwakilan peserta yang beraudiensi dengan Komnas HAM, Ribka Tjiptaning, menyebut pihaknya meminta Komnas HAM mengungkap dalang di balik tragedi 27 Juli 1996. Sebab, hingga kini menurutnya belum ada satu pun dalang yang terbongkar terkait insiden itu.

"Ya iya itu pasti (dalang diungkap), kalau kemarin itu emang pernah diadili ya kan. Ketika rekomendasi itu keluar tapi itu hanya ecek-eceknyalah. Dalang sendiri belum ada satu pun yang tertangkap. Iya termasuk poin utama yang diobrolin," kata Ribka kepada wartawan di Komnas HAM, Rabu (20/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ribka menilai masih ada unsur politik yang kental terkait insiden 27 Juli 1996. Dia menyebut Komnas HAM akan merekonsiliasi sejumlah cara guna mengusut tuntas tragedi tersebut.

"Secepatnya. Untuk HAM-nya harus ada penyidikan dari awal atau mau dibikin rekonsiliasi ada cara-cara lain yang sedang dirumuskan Komnas HAM. Pasti ada tarik-menarik politik," ungkap Ribka.

ADVERTISEMENT

Pantauan detikcom di depan kantor Komnas HAM, Ribka menyampaikan dirinya sudah diterima dengan baik oleh Komnas HAM. Dia mengatakan Komnas HAM bakal menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pengusutan insiden 27 Juli 1996.

"Kita sudah sampaikan keluhan dan tuntutan kita. Sudah 26 tahun kasus 27 Juli yang belum juga tuntas. Komnas HAM cukup menghargai kita, sudah menerima kita, terima kasih," kata Ribka kepada massa aksi.

"Komnas HAM akan menyampaikan kepada Presiden Jokowi juga untuk menuntaskan kasus ini dan tidak menjadi ganjalan. Sehingga saya minta tidak sampai di sini saja perjuangan kita, perjuangan kita masih panjang," sambungnya.

Massa terpantau meninggal Komnas HAM pukul 16.00 WIB setelah Ribka menyampaikan hasil audiensi dengan Komnas HAM. Saat ini arus lalu lintas Jalan Latuharhari sudah terpantau lancar.

Simak juga 'Sederet Temuan Dikantongi Komnas HAM Usai Bertemu Keluarga Brigadir J':

[Gambas:Video 20detik]



(rak/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads