Monas Kusam tapi Pembersihan Tunggu Tahun Depan, Ini Penjelasan Wagub

Monas Kusam tapi Pembersihan Tunggu Tahun Depan, Ini Penjelasan Wagub

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Rabu, 13 Jul 2022 21:14 WIB
Jika diperhatikan dengan seksama tugu Monas saat ini terlihat kusam seakan tidak terawat. Dinding tiang dari ikon Ibu Kota bahkan sedikit menghitam.
Monas nampak kusam. (Pradita Utama/detikcom)

Sebelumnya diberitakan detikTravel, Pengelola Kawasan Monas menuturkan pembersihan Monas dilakukan setiap hari. Kendati demikian, untuk pembersihan di luar, terutama dindingnya baru dianggarkan pada tahun depan.

"Yang jelas kesimpulannya begini, menurut pimpinan itu sudah masuk dalam rapat pimpinan. Artinya, dilihat dari usia Monas sendiri memang itu suatu keniscayaan, pasti," kata Humas Unit Pengelola Kawasan Monas, Nursamin, di kantornya Kamis (7/7) lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hanya tahun depan baru dianggarkan. Bukan kita mengabaikan," dia menerangkan.

"Seperti kita tahu selama masa pandemi banyak yang dialihkan. Jadi sudah masuk ke dalam rencana," kata dia lagi.

ADVERTISEMENT

Nur menyebut bahwa kemarin juga ada peninjauan patung dari ketua pusat konservasi cagar budaya dan tim. Katanya, perawatan koleksi pelengkap itu juga masuk ke dalam pembahasan.

"Jadi, artinya memang kita tidak membiarkan tapi perlu perencanaan. Karena itu nggak bisa asal bersih aja kan," kata dia.

Jika diperhatikan dengan seksama tugu Monas saat ini terlihat kusam seakan tidak terawat. Dinding tiang dari ikon Ibu Kota bahkan sedikit menghitam.Jika diperhatikan dengan seksama tugu Monas saat ini terlihat kusam seakan tidak terawat. Dinding tiang dari ikon Ibu Kota bahkan sedikit menghitam. Foto: Pradita Utama

Lebih lanjut, Nur menjelaskan bahwa membersihkan dinding luar diperlukan kehati-hatian yang tinggi. Karena, status Monas ini setara dengan Candi Borobudur.

"Kenapa perlu berhati-hati? Yang perlu masyarakat mesti paham, siapapun dia, Monas ini perlakuannya sedikit berbeda karena masuk dalam kategori bangunan cagar budaya," kata dia.

"Artinya, perlu perencanaan yang matang, siapa yang melaksanakan, kemudian yang teknis di lapangan. Tapi, informasi dari pimpinan yang saya dengar itu sudah masuk ke dalam pembahasan ke dalam rapim," dia menambahkan.

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat akan direalisasikan. Karena keputusan akhir ada di Bapak Gubernur," kata Nur.

Video 'Melihat Kondisi Monas yang Dindingnya Mulai Kusam':

[Gambas:Video 20detik]




(taa/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads