Pemotor yang Todongkan Pisau ke Polisi Berpistol di Jaktim Calon Tersangka

Pemotor yang Todongkan Pisau ke Polisi Berpistol di Jaktim Calon Tersangka

Yogi Ernes - detikNews
Selasa, 12 Jul 2022 00:39 WIB
Poster
Ilustrasi penembakan (Edi Wahyono).
Jakarta -

Polisi telah menangkap pemotor inisial IS (35) usai menodong menggunakan pisau ke arah polisi inisial Aipda P di Cawang, Jakarta Timur. Pelaku hingga sore ini masih menjalani pemeriksaan.

"Masih dalam pemeriksaan," kata Kapolsek Cakung Kompol Syarifah Chaira saat dihubungi, Senin (11/7/2022).

Syarifah mengatakan pelaku saat ini masih berada di Polsek Cakung. Pelaku IS berpotensi sebagai tersangka atas tindakan melawan petugas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Akan kami tetapkan sebagai tersangka," ucap Syarifah.

Asal usul pisau yang dibawa IS pun terungkap. Pisau itu disebut melekat dengan tali pinggang yang terpasang di celana IS.

ADVERTISEMENT

"Nggak ada kaitan dengan profesi. Untuk sajam lengket dengan tali pinggang," katanya.

Aipda P Lepas Tembakan Peringatan

Kasus ini juga sempat viral di media sosial. Dalam narasi video viral itu seorang pengendara motor diviralkan melakukan aksi 'koboi' dengan menodongkan senjata api ke pengendara motor lain di Cakung, Jakarta Timur. Pelaku aksi 'koboi' itu dipastikan merupakan anggota kepolisian.

Syarifah menjelaskan pemotor yang menodongkan senjata api merupakan Aipda P, anggotanya di Polsek Cakung. Anggota polisi itu bahkan sempat melepaskan tembakan ke udara di lokasi.

"Petugas melakukan (tembakan) peringatan satu kali dan mengambil pisau dari pelaku sehingga pelaku diamankan ke polsek," kata Syarifah.

Syarifah menyebut bukan tanpa alasan Aipda P menodongkan pistol hingga melepaskan tembakan peringatan. Tindakan itu diambil usai seorang pemoror inisial IS melakukan percobaan penyerangan kepada Aipda P.

Aipda P saat itu berupaya menegur IS yang berkendara melawan arah. IS tidak bersikap kooperatif justru mengeluarkan pisau dari dalam sakunya hingga berupaya menusuk Aipda P.

"Setelah diingatkan pekaku tersebut marah-marah dan melawan petugas mengeluarkan satu bilah pisau yang disembunyikan di dalam sakunya dan mengarahkan ke arah perut petugas," terang Syarifah.

Menurut Syarifah, tindakan Aipda P merupakan respons untuk melindungi diri dan warga lain di lokasi. Dia memastikan tidak ada yang terluka ketika Aipda P melepaskan tembakan peringatan.

"Petugas nggak (terluka) pas diarahin (pisau) itu dia mundur. Warga lain juga aman nggak ada terluka. Petugas juga hanya memberikan peringatan sekali ke arah atas. Setelah itu baru rebut sajam," pungkas Syarifah.

(aik/aik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads