IPW: Brigadir Yosua yang Ditembak Bharada E Adalah Ajudan Kadiv Propam

IPW: Brigadir Yosua yang Ditembak Bharada E Adalah Ajudan Kadiv Propam

Mei Amelia R - detikNews
Senin, 11 Jul 2022 16:39 WIB
Poster
Ilustrasi Penembakan (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Seorang polisi Brigadir J tewas ditembak sesama rekannya yang juga anggota Polri, Bharada E. Indonesia Police Watch (IPW) mengungkapkan Brigadir J atau Nopryansah Yosua Hutabarat adalah ajudan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

"Brigpol Nopryansah Yosua Hutabarat, ajudan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo," ujar Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso dalam siaran persnya kepada wartawan, Senin (11/7/2022).

Sugeng mengatakan peristiwa polisi tembak polisi ini juga terjadi di kediaman Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Kalibata, Jakarta Selatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Locus delicti terjadi di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo," ucap Sugeng.

Sugeng mendorong Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk membentuk tim gabungan pencari fakta. Agar kasus polisi tembak polisi terungkap secara terang benderang.

ADVERTISEMENT

"Dengan begitu, pengungkapan kasus penembakan dengan korban anggota Polri yang dilakukan rekannya sesama anggota, dan terjadi di rumah petinggi Polri menjadi terang benderang. Sehingga masyarakat tidak menebak-nebak lagi apa yang terjadi dalam kasus tersebut," tuturnya.

Menurut Sugeng, kejadian polisi ditembak polisi yang terjadi di lingkungan perwira tinggi sangat langka. Ia pun mengungkap keanehan kondisi korban yang mengalami luka sayatan.

"Pasalnya, peristiwa ini sangat langka karena terjadi di sekitar Perwira Tinggi dan terkait dengan Pejabat Utama Polri. Anehnya, Brigpol Nopryansah merupakan anggota Polri pada satuan kerja Brimob itu, selain terkena tembakan juga ada luka sayatan di badannya," paparnya.

Mabes Polri menyatakan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo tidak ada di rumahnya saat penembakan ajudannya terjadi. Irjen Ferdy Sambo mengetahui penembakan itu setelah dihubungi istrinya. Ferdy Sambo langsung meluncur ke rumahnya dan menghubungi Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto setiba di lokasi.

Simak video 'Polisi Dalami Motif Brigadir J Sambangi Rumdis Polri':

[Gambas:Video 20detik]



Baca informasi soal polisi ditembak polisi di halaman selanjutnya.

Bharada E Disebut Bela Diri

Sebelumnya diberitakan, Bharada E menembak rekannya sendiri Brigadir J di rumah pejabat tinggi Polri. Polri menyatakan tindakan Bharada E adalah bela diri.

"Tentunya Bharada E yang melakukan, karena melakukan pembelaan terhadap serangan yang dilakukan Brigadir J," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Jakarta, Senin (11/7/2022).

Ramadhan menjelaskan, aksi penembakan maut pada Jumat (8/7) lalu itu bermula saat Bharada E mendapati Brigadir J memasuki rumah pejabat Polri. Bharada E saat itu tengah bertugas di rumah yang terletak di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, tersebut.

Bharada E kemudian menegur Brigadir J. Namun teguran Bharada E justru dibalas tembakan oleh Brigadir J. Bharada E pun membalas tembakan Brigadir J itu. Aksi penembakan itu pun mengakibatkan Brigadir J yang merupakan personel yang bertugas di Propam Polri tewas.

"Bharada E menegur dan saat itu yang bersangkutan mengacungkan senjata kemudian melakukan penembakan dan Bharada E itu menghindar dan membalas tembakan terhadap Brigadir J. Akibat penembakan yang dilakukan Bharada E itu mengakibatkan Brigadir J meninggal dunia," kata Ramadhan.

"Brigadir J melakukan penembakan terhadap yang bersangkutan (Bharada E). Ketika dia (Bharada E) menanyakan mengapa dia (Brigadir J) di situ," imbuh dia.

Kasus ini saat ini tengah diselidiki oleh Propam Mabes Polri dan Polres Jakarta Selatan. Polisi saat ini tengah mendalami alasan Brigadir J memasuki rumah sang pejabat Polri.

"Akan menelusuri dan mendalami sebab-sebab, motif, modus yang dilakukan tapi sepintas bahwa kasus itu akan didalami sebab kenapa Brigadir J memasuki rumah. Tentunya Bharada E yang melakukan karena melakukan pembelaan terhadap serangan yang dilakukan Brigadir J," ujarnya.

Ramadhan juga menegaskan bahwa Polri akan menindak tegas jika memang ditemukan adanya unsur pidana dalam penembakan itu. Bharada E saat ini juga sudah diamankan polisi.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads