Bungker Kaliadem Salah Desain

Bungker Kaliadem Salah Desain

- detikNews
Jumat, 16 Jun 2006 08:58 WIB
Sleman - Bungker yang seharusnya melindungi dua relawan, justru malah merengut nyawa keduanya. Diduga telah terjadi kesalahan dalam mendesain bungker di Kaliadem.Demikian disampaikan Kepala Satkorlak Sleman, Widi Sutikno kepada detikcom, Jumat (16/6/2006). Hal itu disampaikan Widi ketika ditanya kenapa bungker yang seharusnya bisa melindungi justru bisa tembus oleh hawa panas dan material letusan gunung Merapi."Mungkin karena salah desain. Pertama didesain untuk hawa panas, tapi ternyata dari letusan Merapi bukan hanya awan panas, tapi juga lahar dan memuntahkan material lainnya," jelas Widi. Mengenai kenapa kondisi jenazah Sudarmanto alias Kenteng dan Warjono yang berbeda saat ditemukan. Widi menjelaskan, kedua korban saat itu lari guna menghindar aliran lahar dan pasir panah dengan masuk bungker. Namun saat masuk bungker ternyata masih ada celah awan panas yang masuk. Saat itu suhu di dalam ruangan mulai meninggi. Kenteng saat itu langsung masuk kamar mandi. "Makanya dia ditemukan relatif utuh. Beda dengan Warjono yang ditemukan badannya gosong," ungkap Widi. Widi menambahkan, bahkan saat dibawa ke luar bungker salah satu bagian anggota tubuh Warjono terlepas. (zal/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads