Pengakuan Para Korban Pemerkosaan Mas Bechi yang Menyayat Hati

ADVERTISEMENT

Pengakuan Para Korban Pemerkosaan Mas Bechi yang Menyayat Hati

Tim detikJatim - detikNews
Sabtu, 09 Jul 2022 14:49 WIB
Korban dugaan pencabulan anak kiai jombang mas bechi
Korban pencabulan dan pemerkosaan Bechi (Foto: dok. CNN Indonesia)
Jakarta -

Peringatan (trigger warning): Artikel ini mengandung konten eksplisit pemerkosaan yang dapat memicu kondisi emosi dan mental pembaca. Kami menyarankan Anda tidak meneruskan membacanya jika mengalami kecemasan dan meminta bantuan profesional.

Para korban pencabulan dan pemerkosaan Moch Suchi Azal Tsani (MSAT) alias Mas Bechi (42) menceritakan peristiwa pilu yang dialaminya. Pengakuan para korban tersebut membuat hati tersayat.

Dilansir dari detikJatim, Sabtu (9/7/2022), dua korban yang bercerita dalam wawancara CNNIndonesia TV pada Maret 2020 merupakan santriwati di Pondok Pesantren Siddiqiyyah Jombang. Keduanya sambil terisak berani mengungkap kelakuan bejat tersangka karena ingin keadilan ditegakkan.

Korban pertama mengaku menjalin hubungan asmara dengan Bechi. Hubungan mereka berjalan selama hampir 5 tahun. Pada 2012, saat usianya baru 15 tahun, ia mengaku dicabuli untuk yang pertama kalinya. Bahkan, korban ini sempat diajak berhubungan badan bertiga atau threesome.

Empat tahun saat menjalani hubungan, korban hendak melepaskan diri dari Mas Bechi. Namun, dia justru mendapatkan ancaman dan dihajar oleh pelaku. Korban terus mendapatkan pemaksaan.

"Tadinya saya itu sudah dibuka paksa, semuanya disuruh buka. Aku bilang nggak mau, dia bilang sudah-sudah, tahu itu saya sampai nangis awalnya. Terus habis itu saya minta putus, nggak bisa sudah lama-lama ya sudah saya mau nggak mau di situ terus akhirnya," kata korban pertama.

Sementara itu, korban kedua mengaku peristiwa pemerkosaan itu terjadi pada 2017. Dia merasa miris karena niatnya menuntut ilmu harus berujung perlakuan kekerasan seksual.

Simak selengkapnya di sini.

Saksikan Video 'Sederet Barang Bukti Kasus Pencabulan Mas Bechi: Jilbab hingga Seragam':

[Gambas:Video 20detik]



(fas/hri)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT