Bu Santi Bertemu Pimpinan DPR Dasco Bahas Ganja Medis, Ini Isinya

Bu Santi Bertemu Pimpinan DPR Dasco Bahas Ganja Medis, Ini Isinya

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Selasa, 28 Jun 2022 14:05 WIB
Ibu Santi Warastuti yang memperjuangkan penggunaan ganja medis untuk pengobatan anaknya, menemui Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. Bu Santi sebelumnya sudah menyurati Mahkamah Konstitusi perihal gugatan ganja medis yang tak kunjung diputus.
Sufmi Dasco Ahmad ditemui Ibu Santi yang memperjuangkan ganja medis. (Firda Cynthia Anggrainy Al Djokya/detikcom)
Jakarta -

Ibu Santi Warastuti, yang memperjuangkan penggunaan ganja medis untuk pengobatan anaknya, menemui Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. Bu Santi sebelumnya sudah menyurati Mahkamah Konstitusi perihal gugatan ganja medis yang tak kunjung diputus.

Pantauan detikcom di ruang pimpinan DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (28/6/2022) pukul 13.10 WIB, Santi menemui Dasco dengan didampingi kuasa hukum ganja medis, Sigih Tomi Gumilang. Pertemuan Dasco, Santi, dan kuasa hukum itu berlangsung sekitar 30 menit.

"Hari ini saya kedatangan Ibu Santi Warastuti, orang tua dari Pika yang mengalami sakit yang kemarin viral mengenai ganja medis dan didampingi pengacara yang mengajukan judicial review di Mahkamah Konstitusi terkait legalisasi ganja untuk medis," kata Dasco usai pertemuan dengan Santi dan kuasa hukum di ruangannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dasco mengatakan akan menindaklanjuti aspirasi dari Santi terkait penerapan pengobatan menggunakan ganja di Indonesia. Menurut Dasco, aspirasi Santi akan coba diakomodasi dalam pembahasan revisi Undang-Undang tentang Narkotika yang kini sedang berjalan di DPR.

"Setelah mendengarkan maka kami akan mengambil langkah-langkah untuk mendorong rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR yang kebetulan sedang membahas revisi UU Narkotika. Kalau sempat minggu ini, kalau tidak, sebelum reses kita sudah minta dilaksanakan rapat dengar pendapat," kata Dasco.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Santi menyampaikan perlunya penerapan pengobatan menggunakan ganja bagi anak berkebutuhan khusus di Tanah Air. Santi menilai banyak pertimbangan untuk mengakses ganja medis yang sudah diterapkan di luar negeri.

"Membawa anak berkebutuhan khusus keluar itu banyak sekali yang harus dipikirkan. Jadi kenapa nggak kita buat itu bisa accessible untuk semua orang. Jadi ibu-ibu dari Indonesia pun gampang mendapatkannya," kata Santi.

Simak video 'Bu Santi Pejuang Ganja Medis Temui Pimpinan DPR RI':

[Gambas:Video 20detik]



Simak selengkapnya, di halaman selanjutnya:

Diketahui, ganja medis belakangan jadi perbincangan setelah Santi menyuarakan permintaannya terkait legalisasi ganja medis untuk pengobatan anaknya saat car free day (CFD) Bundaran HI, Minggu (26/6) lalu. Santi meminta bantuan ganja untuk pengobatan anaknya yang mengidap cerebral palsy.

Santi juga mengirimkan surat terbuka kepada MK. Sebab, sudah 2 tahun sidang itu digelar tetapi tidak kunjung menghasilkan putusan.

Berikut ini isi surat terbukanya:

Hakim MK Yang Mulia

Tolong angkat kekuatiran saya

Setiap hari terbayang akan satu per satu teman anak saya yang tiada

Setiap anak saya tidur, selalu saya lihat dadanya. Masih naik turunkan? Masih bernafaskan? Belum lagi ketika kejangnya muncul.

Pikiran saya berhenti bekerja, akal saya entah ke mana. Dan saya harus berusaha sekuat tenaga menjaga kewarasan saya

Air mata sudah tercurah sudah tercurah. Doa sudah dipanjatkan. Kini ikhtiar lain juga saya usahakan

Jangan gantung saya. 2 Tahun berlalu dan permohonan saya untuk ganja medis anak saya belum ada kepastian.

Beri saya kepastian. Beri kami kepastian

Saya dan Pika

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads