Polda Metro Larang GP Ansor Sweeping Outlet Holywings

Polda Metro Larang GP Ansor Sweeping Outlet Holywings

Yogi Ernes - detikNews
Jumat, 24 Jun 2022 16:03 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan (Yogi Ernes/detikcom)
Jakarta -

Promosi minuman alkohol gratis bagi pengunjung bernama Muhammad dan Maria di Holywings terus menuai protes. GP Ansor DKI Jakarta berencana melakukan konvoi ke outlet-outlet Holywings di Jakarta untuk menuntut ditutup buntut promo minuman tersebut.

"Ansor Banser DKI Jakarta. Konvoi kendaraan bermotor untuk mendesak pihak Holywings menutup tempat usahanya," bunyi poster viral seperti dilihat detikcom, Jumat (24/6/2022).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan angkat bicara perihal ajakan konvoi tersebut. Zulpan mengimbau GP Ansor tidak melakukan konvoi tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya juga imbau kepada masyarakat terkait adanya ajakan selebaran yang kami dapatkan untuk konvoi ke tempat kafe Hollywings. Dalam hal ini Polda Metro Jaya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak lakukan hal yang demikian," kata Zulpan kepada wartawan di Polda Metro Jaya.

Zulpan meminta masyarakat untuk mempercayakan proses hukum ke pihak kepolisian. Zulpan mengimbau masyarakat tidak melakukan hal-hal yang berpotensi menimbulkan pelanggaran hukum.

ADVERTISEMENT

"Kita imbau untuk tidak melakukan. Tentunya Polda Metro Jaya akan berikan pengamanan kepada semua warga DKI dan kita imbau untuk tidak lakukan hal-hal yang bertentangan dengan aturan hukum," katanya.

"Kami harap semua masyarakat dan ormas, mari kita serahkan penanganan kasus ini sesuai hukum yang berlaku," tambah Zulpan.

Sejauh ini dua laporan dugaan penistaan agama dengan terlapor manajemen Holywings telah terdaftar di Polda Metro Jaya. Laporan itu masing-masing dilayangkan oleh Himpunan Advokat Muda Indonesia dan Pemuda Pancasila beserta KNPI DKI Jakarta.

GP Ansor Akan Sweeping Holywings

GP Ansor DKI Jakarta bereaksi soal promosi Holywings tersebut. GP Ansor berencana melakukan konvoi di sejumlah outlet Holywings di Jakarta.

"Seperti nanti malam juga kami akan konvoi sama kader-kader Ansor dan Banser DKI Jakarta untuk memastikan bahwasanya tidak ada lagi penistaan atau mungkin ya kita nggak tahu kan walaupun sudah dihapus kita nggak tahu apa yang terjadi di dalam, dan kita juga menikmati rasa di situ juga nggak tahu rasanya," kata Wakil Ketua PW Ansor DKI Sofyan Hadi di gedung Bareskrim Polri, Jumat (24/6/2022).

Sofyan mengatakan outlet-outlet yang bakal disusuri adalah Holywings di area Gatot Subroto (Gatsu), Senayan, dan Pantai Indah Kapuk (PIK). Dia memastikan konvoi ini tidak akan anarkistis.

"Kemudian nanti kita beberapa titik untuk konvoi bersama sahabat-sahabat Ansor Banser DKI Jakarta, ya ada di titik Gatsu, di titik Senayan, ada di PIK," katanya.

"Sore ini pasca-Jumatan kami akan konsolidasi memastikan titik mana yang akan kita konvoi bersama. Insyaallah nggak anarkis, konvoi saja. Nggak sampai gerebek, mudah-mudahan nggak ada penggerebekan," tambahnya.

Selanjutnya, Sofyan menyebut konvoi nantinya akan dilakukan di area depan Holywings saja, tidak sampai ke bagian dalamnya. Dia mengecam Holywings yang menggunakan nama Muhammad untuk promosi minuman alkohol.

Simak video 'GP Ansor DKI Bakal Konvoi di Holywings Buntut Promo Alkohol bagi 'Muhammad'':

[Gambas:Video 20detik]




Baca di halaman selanjutnya: Holywing Indonesia meminta maaf.

Holywings Meminta Maaf


Holywings telah meminta maaf soal promosi gratis minuman menggunakan nama Muhammad dan Maria. Mereka menyebut tim manajemen tak tahu dan menegaskan memberikan sanksi berat kepada tim promosi.

Dilihat detikcom, Kamis (23/6), permintaan maaf tersebut disampaikan melalui akun Instagram resmi Holywings Indonesia, @holywingsindonesia.

"Terkait dengan viralnya unggahan kami (Holywings Indonesia) menyangkut promosi dengan menggunakan nama Muhammad & Maria. Kami telah menindaklanjuti pihak tim promosi yang membuat promosi tersebut tanpa sepengetahuan manajemen Hollywings Indonesia, dengan sanksi yang sangat berat," tulis Holywings melalui akun Instagramnya.

Holywings mengaku tak berniat mengaitkan unsur agama dalam promosinya. Holywings kembali meminta maaf kepada masyarakat.

"Tidak sampai maksud hati kami untuk mengaitkan unsur agama ke dalam bagian dari promosi kami, oleh karena itu kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia," tulisnya.

Tiga orang staf Holywings diperiksa polisi terkait promo minuman gratis bagi yang bernama Muhammad dan Maria. Dalam pemeriksaan tersebut Holywings juga menyerahkan barang bukti terkait promosi yang menuai kontroversi tersebut.

Tiga staf Holywings Indonesia yang diperiksa adalah bagian tim promosi. Ketiganya diperiksa di Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (23/6) siang kemarin.

"Dan memberikan barang bukti berupa 1 buah handphone, 1 buah laptop, dan 1 buah PC komputer yang digunakan untuk kebutuhan promosi tersebut," ujar manajemen.

Manajemen Holywings Indonesia meminta maaf atas postingan promosi di akun media sosial @holywingsindonesia & @holywingsbar tersebut. Manajemen menyadari kekhilafan terkait promosi minuman beralkohol itu telah menimbulkan kesan yang negatif bagi masyarakat luas.

"Holywings Indonesia dengan ketulusan yang mendalam meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas kekhilafan dan ketidaksengajaan terkait promosi minuman beralkohol menggunakan nama "MUHAMMAD" & "MARIA" yang diunggah melalui akun media sosial @holywingsindonesia & @holywingsbar pada tanggal 22 juni 2022 sehingga menimbulkan kesan negatif di kalangan masyarakat Indonesia," bebermya.

Holywings Indonesia juga menyatakan siap menghadapi proses hukum terkait kejadian tersebut. Holywings juga tidak akan menutup-nutupi oknum terkait heboh promosi itu.

"Kami akan tetap melanjuti kejadian ini sesuai dengan proses hukum yang berlaku di Indonesia. Holywings Indonesia tentunya tidak memiliki maksud untuk menutup-nutupi kasus ini atau melindungi oknum yang terlibat," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2
(mei/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads