Video anggota DPRD Tangerang Selatan (Tangsel) Edy Mamat memukul wasit bernama Eka viral di media sosial. Sekretaris Camat (Sekcam) Serpong Utara Dahlan mengungkap pemicu pemukulan dalam pertandingan sepakbola antarkampung (tarkam) itu.
Awalnya, cerita Dahlan, Edy selaku pemain mengeluarkan bahasa yang tak sopan kepada Eka, yang ternyata seorang anggota TNI. Sikap Edy pun akhirnya diganjar kartu kuning oleh Eka.
"Kemudian dikasih lah kartu kuning karena dengan bahasa itu. Pada saat dikasih kartu kuning, dia (Edy) tidak terima. Nah wasit kemudian didengkulin, ditendang menggunakan dengkul," jelas Dahlan saat dihubungi, Minggu (12/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lagi-lagi sikap Edy yang makin menjadi diganjar kartu merah oleh Eka. Di saat inilah kemarahan Edy memuncak dan dia membogem Eka.
"Kejadian kan main bola dikasih kartu merah, tidak terima. Nah Si Edy Mamat mukul wasit. Kalau saya jadi wasit, dipukul begitu, ya bela," tuturnya.
Diketahui, peristiwa ini di Lapangan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, yang merupakan wilayah dari Dahlan sebagai Sekretaris Camat Serpong Utara. Menurutnya, wasit tersebut bernama Eka, yang berdinas di Arhanud.
DPC Gerindra Tangsel buka suara soal pemukulan yang dilakukan oleh salah satu kadernya itu.
"Dari video, gambar-gambar, foto yang saya terima, benar yang bersangkutan Bapak Edy Mamat, anggota DPRD Kota Tangerang Selatan dari Fraksi Gerindra," ujar Sekjen DPC Gerindra Tangsel Yudi Budi Wibowo saat dihubungi wartawan, Sabtu (11/6).