Nela (35) bercerita soal ibu hamil (bumil) yang kelelahan meniti tangga Stasiun Cakung, Jakarta Timur. Ternyata bukan hanya ibu hamil, perempuan lansia juga nyaris kelengar menaiki tangga curam gegara lift dan eskalator Stasiun Cakung mati.
Nela bercerita peristiwa itu terjadi pada Rabu (8/6) malam. Dia saat itu turun dari kereta dan kemudian melihat ada ibu hamil dan lansia baru selesai menaiki tangga.
"Ibu hamil, orang tua. Takutnya ibu-ibu tua, dia memegang jantungnya. Ibu hamil juga megap-megap," kata Nela saat dihubungi, Kamis (9/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nela kemudian mengambil foto ibu hamil tersebut. Foto hasil jepretannya itulah yang diunggah oleh akun komunitas pengguna KRL, Jalur Bekasi.
Nela bercerita eskalator tersebut mati sekitar satu atau dua minggu lalu. Hampir bersamaan dengan penerapan SO5 di Stasiun Manggarai pada 28 Mei 2022.
"Sejak SO5, eskalator dan lift di Stasiun Cakung itu mati. SO5 jalan dua minggu. Itu baru mati, sebenarnya sering tanya, tapi nggak respons," katanya.
"Kebetulan ada kejadian saya foto, share. Kan ada (grup) share-share info juga. Jadi semoga jadi perhatian," ujarnya.
Menurutnya, biasanya kerusakan eskalator dan lift tidak lama dibiarkan. Namun kali ini Nela pun merasa heran.
"Biasanya saya lapor ke grup, langsung diperbaiki. Tapi ini beberapa kali saya lempar ke grup nggak ada tindak lanjut," katanya.
Kerusakan Eskalator di Stasiun Cakung
Eskalator dan lift di Stasiun Cakung dilaporkan mengalami kerusakan. Ibu hamil terpaksa meniti tangga stasiun dan akhirnya kelelahan.
Foto ibu hamil yang berselonjor itu diunggah oleh akun Twitter komunitas pengguna KRL Jalur Bekasi, @jalurbekasi. Peristiwa itu disebut terjadi Rabu (8/6) malam. Dia meminta pihak terkait memperbaiki kerusakan tersebut.
Tarie BT menyebut informasi dan foto merupakan milik dari anggota komunitas. Saat ini komunitasnya sedang mendata kerusakan eskalator di stasiun-stasiun lain.
"Banyak (kerusakan eskalator), di sepanjang jalur Bekasi di beberapa stasiun banyak yang mati. Ini lagi didata. Ini sudah dapat tujuh lift dan eskalator yang rusak di beberapa stasiun," katanya.
Menanggapi informasi kerusakan di Stasiun Cakung akun Twitter resmi PT KAI Commuter menyatakan sedang memperbaiki kerusakan. Mereka meminta maaf atas kejadian tersebut. PT KAI Commuter pun mengunggah foto perbaikan lift tersebut.
"Mengenai kendala fasilitas tersebut sudah kami teruskan kepada unit terkait, dan perawatan fasilitas kami lakukan secara berkala," tulis PT KAI Commuter.
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya saat ini kami telah berusaha agar fasilitas tersebut dapat segara digunakan kembali. Alternatif lainnya bisa menghubungi petugas kami agar dapat dibantu/didampingi. Serta tersedia pos layanan kesehatan kami untuk pengguna KRL yang membutuhkan pertolongan," katanya.
Tonton juga Video: Kisah Dedy Delon, Air Mata di Balik Tawa Panglima Badut Indonesia