12 Anggota DPR Merasa Dicuekin Dubes RI untuk Cina

12 Anggota DPR Merasa Dicuekin Dubes RI untuk Cina

- detikNews
Kamis, 08 Jun 2006 10:47 WIB
Jakarta - Memang menyebalkan jika kita diabaikan orang lain, alias dicuekin. Apalagi jika status kita adalah seorang pejabat negara atau wakil rakyat.Itulah setidaknya yang dirasakan oleh rombongan anggota (officialdelegation) DPR RI saat berkunjung ke Cina. 12 Anggota DPR tidak mendapat perhatian dari Dubes RI untuk Cina, Mayjen (Purn) Sudrajat. Sudrajat lebih memilih mendampingi Menneg BUMN Sugiharto, dibanding menemani anggota DPR untuk bertemu dengan koleganya sesama anggota DPR di Cina."Dubes lebih mementingkan Menneg BUMN ke Provinsi Quen Wing. Padahal dia nggak ada kepentingan dengan urusan Menneg. Untuk say hello saja tidak ada. Mungkin dia merasa jenderal dan merasa lebih pintar. Ini jelas pelecehan," ujar angota DPR Ali Mochtar Ngabalin, dalam perbincangan dengan detikcom melalui saluran telepon, Kamis (8/6/2006).Anggota DPR sendiri berangkat ke Cina pada Selasa 5 Juni, dan mendarat di Beijing. Selanjutnya pada hari ini, Kamis (8/6/2006), rombongan DPR akan mengunjungi Shanghai. Rombongan ini akan kembali ke Jakarta hari Sabtu (10/6/2006).Ngabalin yang saat ini masih berada di Cina menyebutkan 12 anggota DPR tersebut antara lain Khofifah Indar Parawangsa (FPKB), Mustafa Kamal (FPKS), Jacobus Mayongpadang (FPDIP), Albert (FPD), dan Yorrys Raweai (FPG)."Keberangkatan ini dalam rangka Grup Kerja Sama Parlemen (GKSB) RI-Cina. Kita berharap langkah-langkah yang kita lakukan bisa membantu pemerintah, seperti dalam rangka penanggulangan kemiskinan, korupsi, serta persoalan-persoalan politik yang terjadi," urai pria bersorban ini.Padahal, tambah dia, kehadiran Dubes untuk mendampingi mereka sangat penting untuk membuka jalur dan birokrasi yagn ada di Cina. Namun sangat disayangkan, tambah dia, ketidakhadiran Dubes membuat kunjungan anggota DPR ini mengalami banyak kesulitan."Cara-cara Dubes ini tidak etis dan tidak bermartabat. Ini menghancurkan korps diplomat non-karir. Kunjungan kami di sini menjadi kurang akrab," ucapnya.Selanjutnya, Ngabalin beserta 11 rekannya akan mengajukan nota protes kepada pemerintah atas sikap dari Sudrajat ini. Pernyataan protes ini rencananya akan disampaikan dalam sidang paripurna mendatang."Kita akan sampaikan di sidang paripurna, untuk selanjutnya disampaikan ke Menlu dan Presiden. Semoga ini bisa jadi pelajaran bagi dubes-dubes yang lain," tuturnya. (nrl/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads