.webp)
Dinas Tenaga Kerja Pemerintah Kota Cilegon mengungkap data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2021 angka pengangguran di Kota Cilegon turun sebanyak 5.062 jiwa atau 2,56%. Capaian ini diraih dalam 1 tahun 4 kepemimpinan Wali Kota Cilegon Helldy Agustian bersama wakilnya, Sanuji Pentamarta.
"Menurunkan angka pengangguran di tengah pandemi COVID-19 merupakan sebuah tantangan sendiri bagi kami, karena ini tidak mudah, tapi dengan tekad yang kuat dan usaha yang keras alhamdulillah kita bisa, ini merupakan usaha kita bersama," ujar Helldy dalam keterangan tertulis, Selasa (7/6/2022).
Helldy menjelaskan penurunan angka pengangguran hasil dari upaya mempertemukan berbagai stakeholder. Menurutnya, dari 4 kota di Provinsi Banten, semuanya mengalami kenaikan angka pengangguran. Hanya Cilegon yang menjadi satu-satunya kota dengan penurunan angka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan data dari BPS ini berarti ada upaya yang kita lakukan untuk menurunkan angka pengangguran, dengan OPD terkait, dengan UMKM, pemagangan, mengumpulkan seluruh HRD. Kita sudah dua kali mengumpulkan HRD untuk dapat menyaring tenaga kerja dari Cilegon dan jangka panjangnya dengan beasiswa full sarjana yang sudah berjalan," jelasnya.
"5.000 sekian turunnya, ini angka yang besar loh, dan kita patut syukuri karena pengangguran ini menjadi permasalahan di kota Cilegon selama bertahun-tahun," sambung Helldy.
Ia menegaskan pihaknya akan fokus menangani permasalahan di Cilegon. Menurutnya, dari awal menjabat dirinya sudah konsen dengan pendidikan dan pengangguran. Ia menilai kedua hal tersebut tidak bisa dilepaskan satu sama lain, karena pendidikan mampu menciptakan pekerjaan.
"Atau pekerjaan dapat didapatkan dengan persyaratan pendidikan, oleh karena itu dari awal juga saya selalu tekankan, pendidikan menjadi prioritas utama," ungkap Helld.
"4 bulan menjabat 4 SMP negeri sudah saya resmikan, terus program beasiswa full sarjana tahun 2021 juga sudah berjalan, ini semata mata untuk jangka panjang masyarakat Cilegon mampu bersaing dengan kota lain," imbuhnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Cilegon, Panca Nugrahestianto menjelaskan Kota Cilegon mengalami angka penurunan pengangguran sebanyak 2,56%.
"Dari data BPS yang kami dapat, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Cilegon turun sebanyak 2,56%, ini merupakan angka yang banyak dan menunjukkan usaha wali kota untuk menurunkan pengangguran itu berhasil," tutur Panca.
Panca menilai keberhasilan menurunkan angka pengangguran ini sebagai gambaran keberhasilan visi dan misi Wali Kota Cilegon.
"Penurunan di masa Wali Kota Pak Helldy ini merupakan upaya dari berbagai sektor, baik OPD-OPD terkait, karena dari visi misi beliau yang penurunan angka pengangguran. Kita bukan hanya bicara industri tapi bicara kewirausahaan, disnaker berkaitan dengan penempatan, yang ditopang dengan pelatihan dari unit pelaksana teknis pelatihan kerja, penurunan TPT ini tidak bisa hanya disnaker saja yang bergerak tapi dengan adanya keterlibatan semua OPD," terang Panca.
Sebagai informasi, menurunkan angka pengangguran merupakan salah satu program prioritas pemkot. Adapun rinciannya adalah 25.000 penyerapan tenaga kerja selama 5 tahun menjabat atau sebanyak 5.000 selama 1 tahun.
(akd/ega)
