Polisi menangkap pimpinan Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Baraja. Penangkapan ini dilakukan usai geger konvoi 'kebangkitan khilafah' di Jakarta.
Konvoi yang kemudian diklaim dilakukan oleh Khilafatul Muslimin tersebut terjadi pada Minggu (29/5/2022). Sementara, penangkapan Baraja terjadi pada Selasa (7/6/2022).
Berikut linimasa atau timeline konvoi 'kebangkitan khilafah' hingga penangkapan Baraja:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
29 Mei
Konvoi 'Khilafatul Muslimin' terjadi di Cawang, Jakarta Timur, Minggu (29/5/2022), pukul 09.14 WIB. Para pemotor itu tampak membawa bendera berbahasa Arab berukuran besar.
Sejumlah poster berisi pesan terkait khilafah pun turut dibawa peserta konvoi. Ada poster yang berbunyi pesan lainnya.
"Sambut Kebangkitan Khilafah Islamiyah," demikian tulisan di salah satu poster yang dibawa pemotor.
"Jadilah Pelopor Penegak Khilafah Ala Minhajin Nubuwwah," bunyi poster lainnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan tindakan konvoi berbendera khilafah tidak dibenarkan di Indonesia. Pasalnya, Indonesia tidak menganut sistem Khilafah dalam bernegara.
"Terkait dengan adanya video yang di media sosial, terkait adanya patroli (konvoi) kendaraan bermotor membawa tulisan Khilafah, tentu hal ini tidak dibenarkan," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (30/5).
Simak Video 'Fakta-fakta 3 Pimpinan Khilafatul Muslimin di Brebes Jadi Tersangka':
31 Mei
Amir Khilafatul Muslimim DKI Jakarta Abudan mengeluarkan pernyataan soal konvoi tersebut sebagai agenda rutin untuk mensyiarkan khilafah sebagai bagian dari ibadah. Dia menyebut syiar khilafah dengan motor merupakan instruksi dari tingkat struktur daulah.
"Apakah itu motor syiar keliling Jakarta itu kerjaan kami? Itu benar. Namanya motor syiar. Kegiatannya bermotor kita menyiarkan khilafah. Kok mensyiarkan khilafah? Karena khilafah bagian dari ibadah," kata Abudan seperti dilansir CNNIndonesia.com, Selasa (31/5).
Khilafatul Muslimin memiliki struktur tertinggi, yakni Khalifah Pusat. Struktur di bawahnya ialah Daulah, Ummul Qura, hingga Kemasulan.
"Nah, apakah itu (konvoi motor) ada instruksi pusat? Bukan pusat, tapi dari tingkat Daulah," kata dia.
7 Juni
Polisi menangkap pimpinan Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Baraja, di Lampung. Baraja kemudian dibawa ke Jakarta.
"Ini mau dibawa dari Lampung ke Jakarta," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi kepada detikcom, Selasa (7/6/2022).
Penangkapan itu dilakukan tim Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang dipimpin Hengki. Dia belum menjelaskan detail kasus yang membuat Baraja ditangkap.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan menyebut Baraja merupakan pemimpin tertinggi Khilafatul Muslimin. Dia menyebut Baraja akan dibawa ke Jakarta untuk diperiksa.
"Pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin. Sekarang tim dari Polda Metro sedang berada di Lampung untuk membawa yang bersangkutan ke Jakarta untuk proses pemeriksaan lebih lanjut," ucapnya.