.webp)
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) DKI Jakarta dan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara membuka Unit Layanan Paspor (ULP). Selain itu, mereka membuka gerai pelayanan terpadu hukum dan HAM.
Peresmian ULP dilakukan oleh Wakil Menteri Kemenkumham Edward Omar Sharif Hiariej, Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM DKI Jakarta Ibnu Chaldun, serta Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana, Senin (6/6/2022). ULP tersebut berada di Gedung Pusat Grosir Pasar Pagi Mangga Dua Lantai 5, Pademangan, Jakarta Utara.
Eddy mengapresiasi pembukaan ULP dan gerai pelayanan terpadu hukum dan HAM. Dia menyebut langkah tersebut sebagai bentuk mewujudkan pelayanan publik yang bermanfaat bagi masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sangat mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI beserta jajaran dalam rangka mewujudkan pelayanan publik yang begitu bermanfaat bagi masyarakat, yaitu pembukaan unit layanan paspor dan gerai pelayanan hukum dan HAM yang bekerja sama dengan pihak pengelola Pasar Pagi Mangga Dua," kata Eddy dalam sambutannya.
Menurutnya, ada tiga unsur penting dalam pelayanan publik. Pertama organisasi pelayanan publik, kedua penerima layanan publik atau pelanggan, dan ketiga kepuasan yang diberikan dan diterima oleh penerima layanan atau pelanggan.
 Peresmian ULP dilakukan oleh Wakil Menteri Kemenkumham Edward Omar Sharif Hiariej (Anggi M/detikcom) |
"Prinsip-prinsip pelayanan publik yang berkualitas dikedepankan pada kantor pelayanan, hal ini dimaksudkan untuk memberikan proses pelayanan yang lebih cepat pelayanan yang diberikan lebih tepat, lebih mudah dipahami prosedurnya, pelayanan publik juga memberikan kenyamanan bagi pengguna jasa apa pemangku kepentingan pada saat di layani," katanya.
Eddy mengatakan pembentukan ULP dan gelar pelayanan terpadu dapat menjadi contoh wilayah-wilayah lain. Dia berharap kehadiran ULP ini dapat mempermudah masyarakat.
"Saya kira ini adalah salah satu inovasi yang perlu dicontoh ya, jadi bagaimana bentuk pelayanan publik itu lebih didekatkan kepada masyarakat," katanya.
Peningkatan Pelayanan Pembuatan Paspor
Selain itu, peresmian ULP ini menjadi salah satu bentuk antisipasi mengingat saat ini pelayanan pembuatan paspor makin meningkat. Dia menyebut akan memperbanyak konter-konter pelayanan di daerah lain.
"Persoalan pelayanan paspor hal yang bersifat teknis dan memang dengan COVID yang semakin melandai tingkat pengajuan paspor itu sangat tinggi, dalam rapat dengan pendapat di DPR itu baru beberapa terakhir hari ini sampai ribuan," ucapnya.
Dia mengatakan pembangunan ULP ini juga sebagai antisipasi peningkatan permintaan pembuatan paspor. Dia berharap keberadaan konter ini akan mengurai kepadatan antrean di kantor imigrasi.
Lebih lanjut, dia mengatakan dengan pembentukan ULP di Pasar Pagi Mangga Dua merupakan bentuk sinergi yang baik. Dia berharap inovasi-inovasi seperti ini akan terus hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan publik.
"Pemerintah selalu hadir dan berinovasi untuk memenuhi kebutuhan terhadap pelayanan publik khususnya di bidang keimigrasian yang diharapkan oleh masyarakat saat ini. Kami berharap kerja sama dan sinergritas ini akan terus berlanjut di masa yang akan datang," imbuhnya.
(jbr/jbr)
