5 Fakta Pembunuhan dalam Karung Berdalih Kakak Pelaku Korban Pelecehan

5 Fakta Pembunuhan dalam Karung Berdalih Kakak Pelaku Korban Pelecehan

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 03 Jun 2022 08:08 WIB
Polda Metro Jaya merilis kasus pembunuhan pria yang mayatnya ditemukan dalam karung di Tangerang
Polda Metro Jaya merilis kasus pembunuhan pria yang mayatnya ditemukan dalam karung di Tangerang. (Yogi/detikcom)


4) Fakta Baru dalam Rekonstruksi

Pada Kamis (2/6) kemarin, polisi melakukan rekonstruksi di 3 lokasi kejadian. Kedua tersangka memperagakan 21 adegan rekonstruksi.

Kanit 3 Subdit Resmob Polda Metro Jaya Kompol Widi Irawan mengungkapkan ada fakta terbaru yang didapati dari pelaksanaan rekonstruksi pembunuhan ini. Menurutnya, fakta terbaru itu ialah pelaku MYM (18) melakukan pemukulan terhadap korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Fakta baru ditemukan ialah yang tadinya pelaku yang kedua yang kecil itu ternyata melakukan pemukulan dua kali pada saat adegan di rumah tadi adegan 11 atau 10," ungkap Widi di lokasi.

ADVERTISEMENT

Pelaku ditangkap tim gabungan Polres Tangsel dan Polda Metro Jaya yang dipimpin Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Handik Zusen, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Awalaudin Amin, Kanit 2 Resmob Kompol Maulana Mukarom, Kanit 2 Jatanras Kompol Abd Rohim, Kanit 5 Jatanras Kompol Rensa, Kanit 3 Resmob Kompol Widi Irawan dan Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Aldo Primananda Putra, serta Katimsus 2 Resmob Ipda Adin Rifai.

Saat ini para pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka. Keduanya dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup.


5) Kesaksian Warga

Tokoh masyarakat Desa Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Haji Sugandi mengungkapkan korban dan tersangka saling kenal. Rumah pelaku dan korban juga berdekatan.

"Kenal dari awal pun udah kenal baik. Saling kenal. Rumahnya deketan . Depan depanan lah. Mungkin agak depan samping. Ini juga korbannya pas depan sekali," kata Sugandi kepada wartawan di lokasi, Kamis (2/6/2022).

Sugandi mengatakan pintu rumah korban terbuka selama 2 hari lamanya saat kejadian pembunuhan itu. Namun, warga sekitar tidak ada yang curiga dan warga juga tidak menemukan adanya bercak darah.

"Dua hari. Enggak ada (bercak darah)," ucapnya.


(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads