Atap Sekolah Dasar (SD) Negeri Pancoranmas 3, Kota Depok, yang ambruk, masih belum diperbaiki meski kegiatan belajar-mengajar sudah terlaksana. Perbaikan itu menunggu anggaran belanja tidak terduga (BTT) turun.
SDN Pancoranmas 3 beralamat di Jl Cagar Alam, Depok, Jawa Barat. Atap kelas di lantai dua, kelas VI, dan kelas III itu jebol lantaran hujan deras disertai angin pada 19 April 2020.
Saat atap ambruk, kelas sedang tidak dipakai murid. Biasanya dua kelas itu dipakai oleh murid kelas VI atau kelas III.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat kegiatan belajar-mengajar mulai, pada Kamis, (12/5), murid kelas III dan VI menempati kelas yang layak. Mereka belajar secara bergantian dengan kelas lain.
![]() |
Berdasarkan jadwal PTMT Sementara yang dilihat, jadwal dibagi mulai pukul 07.00 WIB sampai maksimal 10.30 WIB. Sedangkan pembelajaran dimulai pukul 10.30 dan berakhir pukul 14.00 WIB.
Total murid di SDN Pancoranmas 3 Kota Depok sekitar 850 anak, terdiri atas 24 rombongan belajar (rombel), satu rombel berisi 34 murid. Pada kondisi normal, mereka menempati 24 kelas, tapi kini kelas berkurang dua unit akibat atapnya ambruk.
Penggunaan BTT untuk Perbaikan
Setelah wacana perbaikan itu bergulir, akhirnya Pemkot Depok mengajukan anggaran BTT untuk perbaikan atap SDN Pancoranmas 3. Usulan itu disebut telah diajukan pada 27 Mei 2022.
Koordinator Perencanaan Tata Bangunan pada Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok Veni menunggu undangan pembahasan dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
"Sudah kami usulkan di anggaran BTT. Mengusulkan Minggu lalu, usulan berdasarkan survei tim teknis dan belum ada undangan pembahasan dari TAPD," papar Veni saat dikonfirmasi detikcom, Kamis (2/6/2022).
![]() |
Adapun tim TAPD disebut Veni terdiri dari Sekretaris Daerah selaku Ketua, Kepala Bappeda, Kepala BPK, Asisten Pemerintahan dan Pembangunan, Asisten Hukum dan Organisasi, Asisten administrasi, Inspektorat, Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ), serta dibantu oleh tim teknis TAPD.
"Ya semoga (pembahasan TAPD bulan ini). (Perbaikan sekolah) sesuai penganggaran dan pengadaan barang dan jasa," ungkapnya.
Ada beberapa tahapan sebelum BTT itu cair. Salah satunya pekerjaan perencanaan (DED).
"Setelah dapat anggarannya, ada proses pengadaan jasa konsultansi perencanaan, pekerjaan perencanaan (DED), pengadaan jasa konstruksi dan baru fisik atau konstruksinya," imbuh Veni.
Lihat juga video 'Gedung Sekolah di Cianjur Disegel Perusahaan Sejak 2019':