Cak Imin Mau Jadi Capres KIB, PAN Syaratkan Menang agar Tensi Aman

Cak Imin Mau Jadi Capres KIB, PAN Syaratkan Menang agar Tensi Aman

Nahda Rizki Utami - detikNews
Senin, 23 Mei 2022 12:09 WIB
Viva Yoga Mauladi
Waketum PAN Viva Yoga Mauladi (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

PAN menyambut baik syarat yang diajukan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin untuk jadi capres jika bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Meski begitu, PAN memberi syarat balik kepada Cak Imin jika mau diusung koalisi bentukan bersama Golkar dan PPP itu.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga. Dia awalnya menyambut baik jika PKB betul-betul ingin bergabung dengan KIB.

"PAN merasa senang dan bergembira jika PKB dapat bergabung di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama PAN, Golkar, dan PPP. Jika PKB bergabung di KIB, maka warna dan substansi platform KIB untuk visi Indonesia dan pemerintahan masa depan akan semakin baik dan komprehensif," kata Viva saat dihubungi, Senin (23/5/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Viva menilai kehadiran PKB di koalisi bisa menambah kekuatan menyambut Pilpres 2024. Menurutnya, ini juga semakin menguatkan warna ideologi koalisi yang religius dan nasionalis.

"Menambah keindahan warna pelangi kebangsaan di KIB karena kekuatan nasionalis-religius KIB semakin terlihat terang dan nyata. Suasana politik di KIB akan meriah, segar, dan menyenangkan dengan kehadiran Cak Imin, sebagai figur politisi yang humoris, yang mengemas masalah politik dengan bahasa ringan dan intelektual," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Kemudian Viva juga tidak menolak usulan Cak Imin diusung koalisi jadi capres. Namun dia menantang balik PKB dengan syarat Cak Imin harus bisa memenangi Pilpres 2024.

"Jika KIB akan mengusung Cak Imin sebagai capres, maka di atas hitungan kertas harus menang. Kalau tidak menang, kan dada jadi sesak, mata berkunang-kunang, dan tensi darah naik, nanti akan kita ukur kriteria dan variabel penilaian dalam merumuskan dan menetapkan paslon, baik dari sisi 'likeabilitas', elektabilitas, dan variabel penting lainnya," tuturnya.

"Makanya, sebaiknya Cak Imin dan PKB bergabung saja dulu dengan KIB. Saya yakin, Golkar dan PPP perasaannya akan sama dengan PAN, senang dan gembira. Ayo Cak Imin, ojo kesuwen (jangan lama-lama) untuk bergabung bersama dan mengarungi samudera politik di kapal KIB," lanjut dia.

Simak video 'Cak Imin Beri Isyarat PKB Siap Gabung Koalisi Indonesia Bersatu, Asal...':

[Gambas:Video 20detik]



Simak respons kader PAN lainnya di halaman berikutnya.

Senada dengan Viva, Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay juga memastikan PAN akan bergembira jika Cak Imin betul-betul akan bergabung. Meski begitu, dia menilai terlalu cepat jika saat ini harus menerima syarat Cak Imin.

"Kalau Cak Imin mau gabung, ya kita tentu senang. Tetapi, terlalu cepat jika memberikan persyaratan khusus. Apalagi, persyaratan itu menyebutkan harus dicalonkan menjadi capres, terlalu cepat kalau menetapkan capres. Golkar, PAN, dan PPP pun belum mendiskusikan masalah itu. Sekarang, masih tahap menghimpun gagasan dan pemikiran dari semua pihak. Termasuk melihat dan me-review perkembangan elektabilitas dan akseptabilitas calon-calon yang akan bertarung di 2024 nanti," jelasnya.

Saleh juga mengaku tidak ambil pusing atas syarat Cak Imin. Menurutnya, Cak Imin hanya bercanda.

"Cak Imin itu kelihatannya hanya bercanda saja. Mungkin saja PKB sudah ada kesepakatan dengan partai lain. Justru, kita juga akan senang jika Cak Imin bisa dapat tiket dari koalisi dengan partai-partai lain. Artinya, harapan kita akan muncul lebih dari 2 pasangan calon dapat terwujud," sebut anggota Komisi IX DPR ini.

Cak Imin Isyaratkan Capres Jika Gabung ke KIB

Diberitakan sebelumnya, Cak Imin menyebut partainya siap bergabung dengan Partai Golkar, PPP, dan PAN dalam Koalisi Indonesia Bersatu. Tapi, ia memberi syarat bahwa calon presiden (capres) yang diusung harus dirinya.

"Saya (PKB) siap bergabung asal capresnya saya kan," kata Muhaimin di sela Doa Bersama Ulama dan Habain Untuk Perdamaian Dunia di kawasan Basuki Rahmat, Surabaya, seperti dilansir dari detikJatim, Minggu (22/5).

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads