Kasus sejumlah warga dikabarkan keluar dari agama Islam (murtad) di Langkat, Sumatera Utara (Sumut), menggegerkan publik. Ketua MUI Langkat, Dian, mengatakan kasus ini bermula ketika salah seorang warga mengaku anaknya dimurtadkan.
"Ada warga yang mengaku anaknya dimurtadkan, kronologinya sudah dibuat pihak keluarga," kata Zulkifli kepada detikSumut, Minggu (15/5/2022).
detikSumut pun mencoba menghubungi pihak keluarga dari wanita yang disebut dimurtadkan itu. Dari penelusuran detikSumut, diketahui wanita itu berinisial N berusia sekitar 30 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengacara keluarga N, Ade, mengatakan peristiwa ini berawal saat N pergi dari rumah beberapa waktu yang lalu. Ade mengatakan pihak keluarga sempat membuat laporan ke polisi terkait hilangnya Ade ini.
"Setelah diusut, dapat lah info anak itu ada di daerah Pangkalan Susu atau Besitang (Langkat) gitu," kata Ade kepada detikSumut.
Ade mengatakan N ternyata berada di rumah seorang pria yang disebut sebagai pacarnya berinisial J. Menurut pengakuan N, awalnya dia dipacari dan dijanjikan akan dinikahi oleh J dengan syarat J yang masuk ke agama Islam.
Baca berita selengkapnya di sini.
Lihat juga Video: Kritikan MUI Soal Konten LGBT di Podcast Deddy Corbuzier