May Day Fiesta, Polisi Siagakan Barracuda-Raisa di GBK

ADVERTISEMENT

May Day Fiesta, Polisi Siagakan Barracuda-Raisa di GBK

Azhar Bagas Ramadhan - detikNews
Sabtu, 14 Mei 2022 11:13 WIB
Jakarta -

Serikat buruh merayakan May Day Fiesta di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, hari ini. Polisi menyiagakan mobil Barracuda hingga Raisa (Pengurai Massa).

Pantauan detikcom, pukul 10.31 WIB, Sabtu (14/5/2022), terdapat dua unit mobil Barracuda, tepatnya di Zona 10 GBK. Selain itu, ada mobil Raisa serta mobil tahanan.

Selanjutnya, juga terdapat mobil ambulans di titik ini. Lalu juga terdapat sejumlah motor trail anggota Brimob Polri.

Terlihat sejumlah buruh juga telah meramaikan GBK di sejumlah titik. Kebanyakan dari mereka masih duduk menikmati makanan sambil menunggu acara dimulai.

Diketahui, serikat buruh menggelar May Day Fiesta dalam rangkaian peringatan hari buruh internasional atau May Day hari ini. Peringatan May Day dilakukan dengan serangkaian demo di DPR dan puncaknya perayaan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat.

Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan GBK pada pukul 09.00-15.00 WIB. Diperkirakan ada 60 ribu buruh yang akan ikut memeriahkan May Day Fiesta ini.

"Kami mengimbau kepada masyarakat agar kiranya besok mulai pukul 09.00 WIB sampai 15.00 WIB kiranya bisa menghindari kawasan GBK karena dikhawatirkan nanti karena banyaknya kegiatan di situ kemudian banyaknya kendaraan yang disiapkan oleh peserta. Nanti masyarakat kita harapkan untuk menghindari," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Zulpan kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (13/5).

Puluhan ribu buruh diprediksi menghadiri kegiatan tersebut. Perkiraan ada 2.000 bus peserta yang akan memasuki GBK.

"Kegiatan ini karena akan dihadiri oleh peserta kurang lebih 60 ribu orang dan tempatnya adalah di GBK. Dari pemberitahuan oleh panitia kepada Polda Metro Jaya, akan diikuti atau menghadirkan bus kurang lebih 2.000 bus karena pesertanya di samping dari Jabodetabek, ada juga dari Jawa Barat dan sekitarnya," tutur Zulpan.

(azh/lir)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT