Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) beserta tim gabungan melakukan pembersihan material longsor yang menutupi aliran Kali Cirompang di Setu, Tangerang Selatan (Tangsel). Pembersihan ini dilakukan agar masyarakat sekitar terhindar dari banjir karena aliran kali yang tidak berfungsi.
Kasi Mitigasi BPBD Tangsel Essa Nugraha mengaku kegiatan tersebut dilakukan hari ini sejak pagi sampai sore hari. Menurutnya, saat ini sudah tidak ada lagi material longsor yang tersisa menutupi kali.
"Kita mulai sekitar pukul 09.00 WIB selesai pukul 16.00 WIB dengan menurunkan alat pemecah batu. Jumlah personel BPBD (10), Satpol PP (8), dan Dinas PU (8) dibantu juga lurah setempat beserta jajarannya dan masyarakat setempat. Kondisi saat ini. Timbunan Material longsor sudah terangkat dan aliran air Kali Cirompang sudah lancar," kata Essa saat dihubungi detikcom, Kamis (5/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, dari tanah longsor yang terjadi kemarin, hampir seluruh material longsor menutup aliran kali. Jadi potensi banjir sangat besar bila hujan turun di wilayah ini.
Essa mengatakan ada empat KK yang rumahnya berpotensi roboh akibat kejadian tersebut. Tiga KK memilih mengungsi ke sanak keluarga, sedangkan satu KK tidak mengungsi karena tidak memiliki sanak keluarga.
"Kita imbau untuk dikosongkan, kita beri tanda garis (seperti police line). Ya, masih (ngungsi) di tempat saudaranya. Satu KK bertahan karena keinginan penghuni dan hanya rumah itulah yang mereka miliki," tutur Essa.
Sebelumnya, tanah longsor di Setu, Tangsel, pada Rabu (4/5/2022) sekitar pukul 15.10 WIB imbas hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Tiga rumah dilaporkan berpotensi roboh karena tanah longsor tersebut.
Dari tanah longsor ini, empat KK terdampak. Tidak ada korban jiwa dari kejadian ini.
"Dipicu hujan degan intensitas tinggi dan tanah yang sudah terkikis terjadi longsor dengan ketinggian 6 meter dan panjang 20 meter. Hanya potensi (roboh), 3 rumah udah ngegantung. Empat KK mengungsi ke rumah saudaranya. Korban jiwa nihil," kata Essa saat dihubungi, Rabu (4/5/2022).
(dek/dek)