Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan (Jaksel) masih menjadi tujuan wisata favorit warga. Pagi ini tercatat sebanyak 10.529 wisatawan mengunjungi Ragunan.
"Untuk pagi hari ini pengunjung sudah keliatan ramai sekali, tercatat data kami ada 10.529 di posisi pukul 10.00 WIB," kata Staf Pelayanan Informasi dan Kehumasan Ragunan, Wahyudi Bambang, di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (4/5/2022).
Wahyudi menuturkan pihaknya memang sudah memprediksi soal lonjakan jumlah pengunjung pada H+2 Lebaran ini. "Ini memang seperti prediksi kami kemarin, bahwa H+2 Lebaran itu kemungkinan akan terjadi lonjakan pengunjung," sambung dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang mengingatkan bagi warga yang hendak berkunjung ke Taman Margasatwa Ragunan, harus memesan tiket secara online sehari sebelum waktu kunjungan. Dia berharap pengunjung sudah memahami kebijakan yang telah ditetapkan oleh pengelola Ragunan.
"Kita harapkan pengunjung sudah online ya. Jangan seperti kemarin, masih banyak pengunjung yang tidak daftar online, sehingga kami terpaksa menolaknya," katanya.
"Kita harapkan H+2 sudah terjadi banyak pemahaman masyarakat bahwa Ragunan tidak on the spot, kemudian tiketnya harus memesan dulu H-1," lanjutnya.
Diketahui, tiket hari ini sudah terjual habis. Dia mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada.
"Kalau tiket pendaftaran hari ini sudah habis terjual, artinya slot yang disediakan sebanyak 45 ribu sudah terdaftar semua, tinggal yang datang ini apakah semua datang atau masih ada yang tidak datang," katanya.
Lebih lanjut, Bambang memprediksi hari ini akan terjadi lonjakan pengunjung. Dia menyebut pihaknya telah menyiapkan sejumlah antisipasi.
"Kita sudah lakukan persiapan-persiapan salah satunya kantong-kantong parkir sudah kita siapkan, rekayasa lalu lintas apabila nanti terjadi kelonjakan-kelonjakan sudah kita koordinasikan dengan aparat terkait," tuturnya.
"Kemudian Dishub sudah buat skenario lalin jika terjadi antrean cukup panjang kendaraan yang mau masuk Ragunan," lanjut dia.
Simak juga 'Banyak Pengunjung Tak Bisa Masuk Ragunan, Ini Kata Pengelola':