.webp)
Perjalanan KRL sempat terganggu saat Pasar Kemiri Muka Depok kebakaran. KAI Commuter menjelaskan ada kabel listrik aliran atas (LAA) di lokasi yang putus sehingga membuat KRL terhenti perjalanannya.
"Kabel LAA yang putus sudah berhasil diperbaiki oleh petugas terkait," ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangannya, Senin (2/5/2022).
Anne mengatakan perjalanan KRL kini sudah kembali normal. Hanya, pihaknya masih terus mengurai antrean penumpang yang menumpuk di stasiun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kendala perjalanan KRL yang sempat terjadi pada lintas Citayam-UI akibat kebakaran yang terjadi di pasar sekitar Stasiun Depok Baru pada pukul 19.05 WIB malam ini telah kembali normal. Namun demikian, proses penguraian antrean perjalanan KRL masih dilakukan," tuturnya.
Lebih lanjut, Anne membeberkan ada sejumlah rekayasa perjalanan KRL saat kebakaran Pasar Kemiri Muka, Depok, berlangsung. Hanya satu lajur yang bisa digunakan oleh KRL saat kebakaran.
"Sebelumnya sebagai antisipasi kendala operasional, KAI Commuter melakukan rekayasa operasi dengan mengatur perjalanan KRL bergantian di lokasi dengan menggunakan satu jalur. Rekayasa pola operasi pelayanan perjalanan KRL juga dilakukan untuk tetap bisa melayani pengguna pada lintas tersebut dan mengurangi antrean perjalanan KRL," terang Anne.
Berikut rekayasa perjalanan KRL yang sempat diterapkan tadi:
1. Ka 1847-1848A relasi Jatinegara-Bogor perjalanan hanya sampai Stasiun Pasar Minggu untuk selanjutnya kembali menuju Stasiun Angke.
2. KA 1198 relasi Jakarta Kota-Bogor perjalanan hanya sampai Stasiun Pasar Minggu untuk selanjutnya menjadi KA 1243 relasi Pasar Minggu-Jakarta Kota.
3. KA 1200 relasi Jakarta Kota-Bogor perjalanan hanya sampai Stasiun Pasar Minggu untuk selanjutnya kembali menjadi KA 1245 relasi Pasar Minggu-Jakarta Kota.
4. KA 1206 relasi Jakarta Kota-Bogor perjalanan hanya sampai Stasiun Pasar Minggu untuk selanjutnya kembali menjadi KA 1253 relasi Pasar Minggu-Jakarta Kota.
Diketahui, kebakaran di Pasar Kemiri Muka Depok, Jawa Barat, telah berhasil dipadamkan. Akibat peristiwa itu, sebanyak 43 lapak pedagang di pasar tersebut hangus terbakar.
"Bagian yang terbakar: 43 lapak pasar," kata Kabid Operasional pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Welman Naipospos, dalam keterangan tertulisnya, Senin (2/5).
Welman menyebut kebakaran di Pasar Kemiri Muka disebabkan oleh korsleting listrik. Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
(drg/fas)
