Polisi mengatakan hari ini menjadi puncak arus mudik bagi warga yang menggunakan kereta api (KA) lokal di Stasiun Rangkasbitung, Lebak, Banten. Kondisi di stasiun pun terpantau aman dan pemudik bisa berangkat ke Merak sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Wakapolres Lebak Kompol Roby Heri Saputra mengatakan sebanyak 11 ribu pemudik tercatat datang dari Jakarta ke Lebak. Puncak arus mudik ini membuat adanya peningkatan jumlah pengguna kereta sebesar 20 persen dari hari biasanya yang hanya 7-8 ribu pengguna.
"Malam ini kita melakukan pemantauan dan pengawasan (mudik) yang melalui Stasiun Rangkasbitung. Malam ini ada 11 ribu pemudik yang keluar dari stasiun Rangkasbitung dari arah Jakarta. Ini ada peningkatan 20 persen dari biasanya yaitu 7-8 ribu tapi malam ini sampai 11 ribu (pengguna kereta). Kita perkirakan puncaknya malam ini dan kemarin," kata Roby kepada awak media di Stasiun Rangkasbitung, Lebak, Sabtu (30/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pengamanan puncak arus mudik di stasiun, katanya, pihaknya sudah mensiagakan sebanyak 8 personel di pos pengamanan. Personel itu diturunkan untuk membantu petugas KAI dalam menangani mudik lebaran tahun ini.
"Bertujuan menjaga keamanan dan ketertiban membantu petugas KAI. Tentu dibantu dengan stakeholder terkait seperti PMI dan Dinkes," tuturnya.
Hingga saat ini, polisi mengaku tidak ada gangguan masyarakat di stasiun. Semua terpantau aman dan cukup tertib. Jumlah pengguna kereta rel listrik (KRL) dan KA Lokal disebut masih dapat dikendalikan pada puncak arus mudik ini.
"Hingga malam hari ini tidak ada laporan (gangguan masyarakat) dan cukup aman, tidak ada hal yang tidak diinginkan," jelasnya.
Simak berita selengkapnya pada halaman berikut.
Pengamanan di Jalur Arteri dan Tol
Roby menjelaskan pengamanan arus mudik juga dilakukan di jalur arteri maupun di Tol Serang-Panimbang. Katanya, di jalur tersebut pun arus mudik terpantau aman dan tidak ada kemacetan.
"Kebetulan Lebak bukan jalur utama seperti di Pantura, kita lebih banyak jadi destinasi mudik jadi tidak terpantau adanya kepadatan di wilayah Lebak. Kita juga melakukan rekayasa lalu lintas di titik kemacetan yang diharapkan dapat mengurai dampak dari yang melaksanakan mudik," sambungnya.
Lebih lanjut, dia mengimbau kepada pemudik agar bisa melaksanakan mudik dengan tertib mengikuti peraturan yang ada. Pemudik diharuskan sudah mendapat vaksinasi dosis ketiga atau booster sebagai syarat yang diminta pemerintah.
"Imbauannya kepada pemudik agar bisa melaksanakan mudik dengan tertib, mengikuti peraturan. Sudah melaksanakan booster, kemudian menjalankan protokol kesehatan agar mencegah terjadinya penyebaran COVID-19 yang sekarang sudah mulai mereda," pungkasnya.