Setengah Juta Orang Diprediksi Padati Puncak Bogor Saat Libur Lebaran

Setengah Juta Orang Diprediksi Padati Puncak Bogor Saat Libur Lebaran

Muchamad Sholihin - detikNews
Sabtu, 30 Apr 2022 15:55 WIB
Kemacetan honor terjadi di jalur Puncak, Bogor, pada Minggu (27/2) yang sempat viral. Usai macet panjang menerpa Puncak kini jalur tersebut kembali normal.
Foto ilustrasi jalan Puncak, Bogor: (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Bogor -

Pengamat tata kota dan transportasi perkotaan Yayat Supriatna memprediksi, setengah juta orang bakal memadati kawasan Puncak Bogor pada libur lebaran tahun ini. Kemacetan parah diprediksi bakal terjadi.

Yayat menyebut, prediksi itu berdasarkan pengamatan terhadap pola perjalanan wisata menuju Puncak yang selama ini berlangsung. Menurutnya, 80 persen dari total wisatawan menuju Puncak yang menggunakan roda 4 memilih menginap.

"Hasil penelitian kendaraan roda empat yang ke Puncak, 80 persen rata-rata pasti menginap. Misalnya pada ada 40 ribu sampai 50 ribu kendaraan keluar dari pintu tol Ciawi menuju Puncak, kalau isinya empat sampai lima orang, maka diperkirakan hampir 200 ribu lebih," kata Yayat kepada wartawan, Sabtu (30/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau nanti lebaran, ditambah yang menggunakan kendaraan roda dua, potensinya bisa mencapai 500 ribu orang, setengah juta orang ke Puncak," tambahnya.

Kawasan Puncak yang hanya memiliki satu jalan utama itu diprediksi mengalami kemacetan tinggi. Yayat menyarankan agar warga juga memilih tempat wisata lain.

ADVERTISEMENT

"Oleh karenanya, masyarakat yang akan berlibur pada lebaran nanti perlu mencari tempat wisata dengan tingkat risiko macet yang lebih kecil, destinasi wisata baru yang berkualitas," kata Yayat.

Penyebab Puncak Macet

Sementara Direktur Lalu Lintas BPTJ Sigit Irfansyah menyebut, salah satu biang kerok kemacetan di kawasan Puncak ketika musim libur yakni soal keterbatasan infrastruktur.

"Jalan tidak berubah tapi penggunaan lahan seputar Puncak berubah-ubah setiap tahun dan cenderung bertambah. Pakai teori apapun kalau kondisinya seperti itu, akan ada bottleneck," kata Sigit.

Penyebab kemacetan lainnya, kata Sigit, adalah banyaknya tempat-tempat wajib dikunjungi di Puncak tapi tempat parkir tidak memadai. Dia mencontohkan sejumlah pasar di Bogor.

"Ketiga, adalah persoalan klasik banyaknya titik kemacetan menuju Puncak, mulai Simpang Megamendung, Pasar Cisarua, hingga adanya kendaraan yang mogok pada saat padat-padatnya lalu lintas ke arah Puncak. Terakhir, yang tidak kalah pentingnya soal disiplin pengguna jalan," kata Sigit.

Meski begitu, Sigit mengatakan pihaknya telah membuat aturan untuk mengantisipasi kemacetan di kawasan Puncak. Mulai dari penerapan kebijakan buka tutup, kebijakan ganjil genap, dan mengendalikan supply pergerakan kendaraan karena kapasitas jalan sudah tidak dapat ditambah.

(zap/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads