Ada Pihak Ajak Bertemu-Gelar Simposium Bahas Khilafah, Ini 3 Saran Mahfud

ADVERTISEMENT

Ada Pihak Ajak Bertemu-Gelar Simposium Bahas Khilafah, Ini 3 Saran Mahfud

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Jumat, 22 Apr 2022 04:13 WIB
Menko Polhukam Mahfud Md
Foto: Menko Polhukam Mahfud Md (dok. Kemenko Polhukam)
Jakarta -

Sejumlah orang menyampaikan ingin bertemu dengan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhulam) Mahfud Md. Mereka meminta diadakan simposium membahas penerapan khilafah di Indonesia.

"Video ini juga nanti sampai kepada Pak Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan sehingga berkenan untuk menjadwalkan pertemuan dengan kami, kalau lah tidak dengan seluruh Kementerian atau lembaga terkait untuk membicarakan khilafah, paling tidak dengan Pak Menteri," kata salah seorang pria dalam video tersebut seperti dilihat detikcom, Kamis (21/4/2022) malam.

Video itu dibuat di depan kantor Kemenko Polhukam. Mereka berharap Kemenko Polhukam menginisiasi simposium tersebut.

"Bahkan kalau bisa ditindaklanjuti dengan simposium nasional untuk membahas proposal khilafah ajaran Islam yang agung yang akan menyelamatkan bangsa Indonesia ini lebih baik sekali kalau kemudian Kementerian Koordiator Politik Hukum dan Keamanan bisa menginisiasi agenda itu," lanjutnya.

Respons Mahfud Md

Menko Polhukam Mahfud Md menganggap permintaan tersebut sebagai bagian aspirasi. Menurutnya, mereka tidak mengetahui perbedaan antara nilai dan sistem khilafah.

"Mereka tak tahu apa yang mereka katakan. Mereka tak tahu bedanya nilai dan sistem. Tapi biarlah mengalir itu sebagai aspirasi," kata Mahfud saat dihubungi detikcom, Kamis (21/4/2022).

Mahfud menyampaikan dirinya kerap berdialog dengan ormas Islam terkait sistem bernegara. Dia menyebut tidak ada sistem khilafah Islam yang baku berdasarkan fikih.

"Saya sudah berkali-kali berdialog ke MUI, NU, Muhammadiyah, kampus, Ponpes, ke berbagai TV, dan nulis di media. Tak ada yang bisa menunjukkan ada sistem baku dari Qur'an dan hadits tentang sistem bernegara," katanya.

"Semua setuju bahwa sistem bernegara itu hasil ijtihad yang selalu berbeda. Mengapa? Ya, karena memang tidak ada. Coba tunjukkan kepada publik secara runut dan logis berdasar secara fikih, kapan dan di mana pernah ada sistem khilafah Islam yang baku? Carilah sejak zaman Abu Bakar sampai sekarang," ujarnya.

Simak juga video 'Mahfud Md: Budaya Islam Hidup di Istana Sekarang':

[Gambas:Video 20detik]



Baca berita selengkapnya di halaman berikut



ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT