Ketua KPU Buka Opsi Kampanye Capres Lebih Lama Dibanding Caleg

Ketua KPU Buka Opsi Kampanye Capres Lebih Lama Dibanding Caleg

Andi Saputra - detikNews
Senin, 18 Apr 2022 15:30 WIB
Hasyim Asyari
Hasyim Asy'ari (andi/detikcom)
Jakarta -

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari membuka kemungkinan kampanye capres akan lebih lama dibandingkan kampanye calon legislator (caleg)/anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Sebab, konstituen capres lebih banyak, yaitu harus menang minimal di 18 provinsi.

"Mestinya dalam konteks kampanye harus memperhitungkan kampanye pilpres yang daerah pemilihannya seluruh wilayah Indonesia. Kalau DPRD Kabupaten dapilnya kan kecamatan. DPR Provinsi dapilnya kabupaten atau gabungan kabupaten. DPR RI dapilnya gabungan kabupaten/kota. DPD dapilnya provinsi. Presiden seluruh wilayah Indonesia," kata Hasyim saat berbincang dengan wartawan di kantornya, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakpus, Senin (18/4/2022).

Menjadi pertanyaan dan masih dihitung, kira-kira dibutuhkan durasi berapa lama kampanye 2024 karena kampanye serentak ini. Di mana menurut UUD 1945, untuk menjadi presiden terpilih, konstitusi menyebut harus menang lebih dari separuh suara sah nasional dan harus lebih dari separuh provinsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Katakanlah provinsi kita 34. Kalau dibagi dua 17 provinsi. Kalau lebih minimal menangnya di 18 provinsi. Masing-masing menang minimal 20 persen. Untuk mencapai itu, kampanye 60, 90, 120 hari cukup nggak?" ujar Hasyim Asy'ari yang juga alumnus FH Unsoed, Purwokerto itu.

Hasyim mulai berhitung secara matematis. Indonesia memiliki 34 provinsi dengan kabupaten/kota 514.

ADVERTISEMENT

"Kalau misal 120 hari (kampanye), di 514 kabupaten dibagi 120 hari berapa? Nah empat ya. Itu artinya pada hari yang sama setidaknya capres mengunjungi 4 sampai 5 kabupaten dengan durasi setiap hari keliling nonstop. Mungkin nggak yang kayak gitu? Hal kayak gini yang dimatangkan," cetus Hasyim Asy'ari.

Hingga sore ini, KPU RI masih mematangkan Peraturan KPU soal rundown/tahapan pemilu 2024. Rencananya akan selesai pada Mei 2022.

"Di sini kan ini kan hari Senin. Satu-dua hari ini divisi tim biro-biro terkait di kesekjenan akan intensif rapat internal membahas detail-detail persiapan konsinyering sehingga besok Rabu kita sudah ada katakanlah simpulan-simpulan di internal KPU yang akan dibawa ke konsinyering," pungkas Hasyim Asy'ari.

(asp/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads