Pengelola kebun binatang (bonbin) Serulingmas Zoo akan memberikan penjelasan mengenai penyebab tewasnya seorang perawat satwa, Lulut Dwi Prasetyo (35). Lulut terluka hingga meninggal dunia setelah membersihkan kandang harimau kemarin.
Dilansir detikJateng, Senin (18/4/2022), Direktur Serulingmas Zoo Lulut Yekti Adi menyampaikan hal itu saat ditemui di rumah duka korban Minggu (17/4) kemarin. Lulut Yekti Adi kala itu hanya membenarkan tentang adanya kecelakaan kerja yang dialami karyawannya.
"Iya benar telah terjadi kecelakaan kerja salah satu perawat satwa. Yang mengakibatkan, korban mengalami luka hingga meninggal dunia," kata Lulut saat di rumah duka, Desa Merden, Kecamatan Purwanegara, Banjarnegara, kemarin.
Lulut belum bicara banyak tentang penyebab maupun kronologi tewasnya petugas perawat satwa tersebut. Dia menjadwalkan keterangan akan diberikan Senin (18/4) hari ini.
Dari informasi yang diperoleh, korban mengalami kecelakaan kerja saat tengah membersihkan kandang harimau, kemarin sore. Korban sempat dibawa ke RSUD Hj Anna Lasmanah Banjarnegara dan sudah dimakamkan kemarin malam.
Ayah korban, Sulaedi, mengungkap ditemukan luka di area leher di jenazah putranya. Sulaedi menyebut anaknya itu sudah 7 tahun ini bekerja sebagai perawat satwa yang bertugas membersihkan dan memberi makan harimau.
"Lukanya di sekitar leher, di bagian belakang juga di atas punggung," ujar Sulaedi kemarin.
Baca selengkapnya di sini.
Lihat juga Video: Saung Abah Apud Tawarkan Suasana Kebun Binatang Mini di Ciamis
(idh/imk)