Kabar Anyar Kebakaran Bengkel di Jakut yang Tewaskan 5 Orang

Kabar Anyar Kebakaran Bengkel di Jakut yang Tewaskan 5 Orang

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 16 Apr 2022 20:02 WIB
Api membakar sebuah bengkel di kawasan Warakas, Jakarta Utara. Diketahui, lima orang tewas akibat kebakaran maut tersebut.
Bengkel di Warakas, Tanjung Priok, Jakut, terbakar dan menewaskan lima orang. (Pradita Utama/detikcom)
Jakarta -

Kasus kebakaran bengkel di Jakarta Utara (Jakut) terus diusut. Polisi belum mengumumkan hasil penyelidikan kebakaran maut tersebut.

Kabar anyar diungkap polisi terkait kebakaran bengkel yang terjadi di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakut, itu. Polisi mengatakan pintu bergulir (rolling door) bengkel yang terbakar itu tak terkunci dari luar.

"Tidak, tidak, tidak ada digembok dari luar," kata Kapolsek Tanjung Priok Kompol Ricky Pranata Vivaldy seperti dilansir Antara, Sabtu (16/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (12/4) pada pukul 02.37 WIB. Insiden tersebut menyebabkan lima orang tewas, yang merupakan satu keluarga.

Mereka terdiri atas suami, istri, anak kedua, ketiga, dan keempat. Para korban berinisial DWS (50), JVT (50), D (25), A (15), dan L (10).

ADVERTISEMENT

Saat terjadi kebakaran, anak pertama dari keluarga tersebut berada di luar rumah. Sempat beredar kabar bengkel yang menyatu dengan rumah tersebut terkunci dari luar.

Kompol Ricky mengatakan anak pertama tersebut sempat berpapasan dengan anak kedua yang masuk ke rumah hingga menjadi korban tewas dalam kebakaran tersebut.

Saksi mata itu, kata Ricky, mengatakan anak pertama tidak sempat mengunci rolling door sewaktu ke luar rumah.

"Dia (anak pertama) tidak mengunci pintu. Tetapi setelah keluar, anak yang kedua masuk ke dalam rumah, lalu pintu dikunci, ditutuplah dari dalam rolling door tersebut," kata Ricky.

Kebakaran sebuah bengkel di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut) menewaskan 5 orang. Bengkel tersebut diduga terkunci dari luar. (Instagram @humasjakfire)Kebakaran sebuah bengkel di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut) menewaskan 5 orang. (Instagram @humasjakfire)

Kelima jenazah korban sudah dibawa kerabatnya bersama anak pertama yang masih hidup ke Medan, Sumatera Utara (Sumut).

"Kondisinya (anak pertama) sekarang sudah mulai membaik dan sekarang lagi di Medan, masih mengebumikan (keluarganya)," kata Ricky.

Saat ini, penyelidik Polsek Tanjung Priok masih mendalami keterangan saksi-saksi yang lain, sambil menunggu keluarnya hasil pemeriksaan dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri).

Puslabfor Ambil Sampel Kebakaran

Sebelumnya, Puslabfor Bareskrim Mabes Polri sudah mengambil sampel barang bukti dari lokasi kejadian, yakni instalasi kelistrikan dan abu arang sisa kebakaran yang ditemukan di lokasi awal terjadinya kebakaran tersebut.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

"Abu arang sekitar 500 gram yang kami dapatkan di sana. Barang bukti tersebut kami amankan dan akan dilakukan pemeriksaan di laboratorium forensik," kata Komandan Tim Puslabfor Bareskrim Mabes Polri Kompol Karya Wijayadi.

Dia mengatakan analisis barang bukti memakan waktu 4-5 hari sejak kejadian kebakaran pada Selasa (12/4).

"Kalau untuk mengarahnya kami belum berani mengeluarkan pernyataan sebelum analisanya komplet 4-5 hari ke depan, baik analisa di TKP maupun hasil dari barang bukti yang dibawa ke Laboratorium Forensik," kata Wijayadi.

Korban Selamat Jalani Trauma Healing

Polisi mengatakan salah seorang korban selamat, BJ (19), saat ini tengah menjalani trauma healing di RS Polri.

Api membakar sebuah bengkel di kawasan Warakas, Jakarta Utara. Diketahui, lima orang tewas akibat kebakaran maut tersebut.Api membakar sebuah bengkel di kawasan Warakas, Jakarta Utara. Diketahui, lima orang tewas akibat kebakaran maut tersebut. (Pradita Utama/detikcom)

"Di RS Polri, lagi menghilangkan trauma atau konselinglah," kata Kapolsek Tanjung Priok Kompol Ricky Prenata Vivaldy saat dimintai konfirmasi, Rabu (13/4/2022).

Dia mengatakan masing-masing dari anggota keluarga memiliki kunci bengkel sendiri. Ricky menduga pintu tersebut terkunci dari dalam.

"Jadi anak pertama keluar. Ya biasa dikunci kalau ke luar rumah. Jadi adiknya masuk ke dalam, jadi mereka itu punya punya kunci masing-masing. Jadi mungkin adiknya ngunci ke dalam. Pas ada asap, kuncinya nggak ketemu," ujarnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads