Cerita Damkar Temukan Uang Rp 18 Juta di Kebakaran Rumah di Jaktim

Cerita Damkar Temukan Uang Rp 18 Juta di Kebakaran Rumah di Jaktim

Adhyasta Dirgantara - detikNews
Kamis, 14 Apr 2022 00:15 WIB
Ilustrasi kebakaran
Foto: Ilustrasi kebakaran (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Enam rumah termasuk toko agen gas di Pulogadung, Jakarta Timur (Jaktim) terbakar. Kebakaran dipicu ledakan dari tabung gas yang bocor.

Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jaktim Gatot Sulaeman menyebut ada tiga ikat uang senilai Rp 18 juta milik warga yang berhasil diselamatkan dalam kebakaran itu.

"Iya betul," ujar Gatot saat dimintai konfirmasi, Rabu (13/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dihubungi terpisah, petugas komunikasi Damkar Jaktim, Maulidin, membeberkan kronologi dari kebakaran tersebut. Saat itu, terjadi ledakan dari toko agen gas elpiji milik Wiryo (80).

"Enam rumah terbakar karena diduga dari salah satu agen gas elpiji. Kan punya Pak Wiryo umur 80 tahun, tiba-tiba ada mendengar ledakan, terus langsung jadi kebakaran di situ. Iya awal mulanya dari situ, merembet ke yang lain," kata Maulidin.

ADVERTISEMENT

Kemudian, Maulidin menjelaskan ada warga yang meminta tolong karena dirinya menyimpan uang Rp 18 juta di dalam rumahnya yang terbakar. Duit Rp 18 juta itu berhasil diselamatkan usai petugas memadamkan api.

"Salah satu warga ada duit di situ. Petugas kita ada yang videoin ada uang segitu, sekitar Rp 18 juta. Berhasil diselamatkan. Pemiliknya bilang sama petugas kita, kalau di situ ada uang, ya sudah bareng sama pemilik kita cari. Alhamdulillah ketemu," tuturnya.

Maulidin mengungkapkan duit itu tersimpan di dalam sebuah lemari yang terbakar. Uang itu ada yang sudah basah dan hangus saat ditemukan, namun tetap layak dipakai.

"Sedikit basah, sedikit hangus. Duitnya di dalam lemari sih. Lemari doang, kayak laci gitu," imbuh Maulidin.

(drg/jbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads