Enam ekor kambing milik warga Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Depok, disembelih dan dagingnya dicuri orang tak dikenal. Pemilik kambing, Syaprudin (42), menduga pelaku merupakan jagal profesional.
Dia mengatakan hingga saat ini tak ada kecurigaan terhadap siapa pun. Hanya, ia menduga pelaku ahli dalam memotong hewan.
"Nggak ada yang dicurigai. Tapi kalau dibilang kayaknya orang profesional, yang kedengarannya di mana-mana. Profesional kerjaan (penjagal) ini-ini juga," kata Syaprudin, Rabu (13/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan kejadian pada Selasa (12/4). Saat itu Syaprudin ingin memberi pakan sekitar pukul 06.00 WIB.
Namun, saat dia melihat kandang, hanya tersisa 1 ekor kambing yang telah mati.
"Begitu mau kasih pakan pagi-pagi, itu kambing sudah terpotong semua. Sisakan 1 karena besar, nggak sempat diambil," kata Syaprudin saat ditemui di rumahnya.
Pelaku menyisakan isi perut kambing yang tersebar di dua lokasi, yakni 3 jeroan di dalam kandang dan 3 lainnya di bawah pohon belimbing. Jejak darah kambing juga terserak di rumput, yang menandakan bahwa pelaku sempat menyeret tubuh kambing tersebut.
"Bekas seretan dia ada. Yang ditinggal memang yang nggak terpakai usus sama isi perut," sambungnya.
Syaprudin menduga aksi tersebut tidak dilakukan oleh satu orang. Ada kemungkinan kambing di kandang dipancing dengan pakan supaya kepalanya keluar.
"Kalau dari pintu, kebetulan sudah rapet dikunci gembok (bagian belakang). (Dari depan) dikasih makan dulu, kayak dipancing, supaya dia keluar, baru disembelih. Orangnya nggak masuk cukup tangannya saja," ujarnya.
Aksi pencurian itu tak ada yang mengetahui lantaran kandang kambing berada di kebun, jauh dari permukiman warga. Kebetulan, sekitar pukul 04.00 WIB, Syaprudin keluar rumah untuk mengantar buah.
"Nggak ada orang (di sekitar), jauhnya lumayan ada 100 meter. Itu memang kebun titipan orang semua. Kita manfaatkan air seni kambing untuk pupuknya," kata dia.
Lihat juga video 'Detik-detik Kapal Ikan Filipina Tepergok Curi Ikan di Laut Sulawesi':