Ma'ruf Amin: Sumbar Tak Ada Makanan yang Enak, Adanya Enak Sekali

Ma'ruf Amin: Sumbar Tak Ada Makanan yang Enak, Adanya Enak Sekali

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Selasa, 12 Apr 2022 19:19 WIB
Wapres Maruf Amin (Lisye-detikcom)
Wapres Ma'ruf Amin (Lisye/detikcom)
Bukittinggi -

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan ada yang menyebut makanan Sumatera Barat (Sumbar) tidak ada yang enak. Akan tetapi, menurutnya, makanan Sumbar itu enak banget.

Hal itu disampaikan Ma'ruf saat meresmikan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Sumatera Barat di Bukittinggi, Selasa (12/4/2022). Ma'ruf awalnya berbicara kuliner khas Sumbar, yaitu rendang.

"Rendang pernah dinobatkan sebagai makanan terlezat di dunia, mengalahkan puluhan kuliner dari negara-negara lain," kata Ma'ruf.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ma'ruf mengatakan kuliner Sumbar merupakan kekuatan untuk memenuhi tren ekowisata. Kuliner Sumbar, tambahnya, juga kekuatan wisata kuliner saat ini.

"Kuliner Sumatra Barat adalah kekuatan untuk memenuhi tren ekowisata dan wisata kuliner saat ini," katanya.

ADVERTISEMENT

Barulah Ma'ruf melontarkan candaan soal makanan Sumbar. Dia bercanda bahwa makan Sumbar tidak enak, tapi enak sekali.

"Ada yang bilang Sumatera Barat itu tidak ada makanan yang enak, yang ada itu enak sekali," kata Ma'ruf disambut tawa hadirin.

Ma'ruf Amin berharap dengan adanya Gernas BBI dan zona kuliner halal semakin meningkatkan kuliner Sumbar. Dia berharap hal juga diterapkan di Indonesia.

"Oleh karena itu, saya berharap pembentukan Zona Kuliner Halal, Aman, dan Sehat atau Zona KHAS di Sumatra Barat akan semakin meningkatkan sektor pariwisata Sumbar. Saya juga mendorong semakin banyak zona khas yang dibangun di seluruh Indonesia," katanya.

Simak juga video 'Wapres Ma'ruf Amin Beri 3 Arahan Pemberdayaan ke UMKM di Sulsel':

[Gambas:Video 20detik]



(lir/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads