Dibubarkan dari Depan DPR, Massa 11 April Masuk ke Tol Dalam Kota!

Dibubarkan dari Depan DPR, Massa 11 April Masuk ke Tol Dalam Kota!

Matius Alfons - detikNews
Senin, 11 Apr 2022 15:59 WIB
Kondisi lalu lintas di Tol Dalam Kota
Kondisi lalu lintas di Tol Dalam Kota (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Tol Dalam Kota macet parah sore ini. Sejumlah mahasiswa terlihat masuk ke Tol Dalam Kota.

Berdasarkan pantauan detikcom, massa mahasiswa tampak masuk ke Tol Dalam Kota lewat tembok di depan gedung DPR/MPR, sekitar pukul 15.50 WIB, Senin (11/4/2022). Terlihat massa aksi pun memenuhi seluruh ruas Tol Dalam Kota yang mengarah ke Senayan.

Tampak mobil-mobil yang ada di Tol Dalam Kota Jakarta tersebut tersendat. Sebagian terlihat berupaya bergerak secara perlahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, tampak saat ini massa mahasiswa juga mulai membubarkan diri dari depan gedung DPR/MPR. Pihak kepolisian tampak menembakkan water cannon dan gas air mata ke depan gerbang DPR/MPR

Sebelumnya, Tol Dalam Kota juga dilaporkan padat. Tol Dalam Kota dilaporkan macet hingga 4 kilometer.

ADVERTISEMENT

"Iya kepadatan mulai dari Kuningan sampai Pejompongan," kata petugas Jasa Marga Linda saat dihubungi pukul 15.35 WIB, Senin (11/4).

Kepadatan dilaporkan terjadi sejak pukul 14.00 WIB. Linda menyebut kemacetan dimulai dari Km 6 hingga Km 10 Tol Dalam Kota Jakarta.

"Kepadatan mulai dari Km 6 sampai Km 10, saat ini masih terjadi kepadatan karena ada unjuk rasa di luar tol," ucapnya.

Linda menyebut kepadatan juga disebabkan adanya penutupan gerbang keluar tol Pejompongan. kemacetan dilaporkan masih terjadi sampai saat ini.

"Imbas keluaran MPR/DPR ditutup sementara karena ada kegiatan unjuk rasa, (yang ditutup) hanya keluaran DPR/MPR," ujarnya.

Simak video 'Ratusan Mahasiswa BEM SI Geruduk DPR, Tolak Jabatan Presiden 3 Periode':

[Gambas:Video 20detik]

(maa/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads