.webp)
Kabar polisi menangkap narkoba menyeret nama anggota DPR membuat gempar. Kabar yang beredar itu semula menyebutkan anggota DPR yang ditangkap adalah Agung Widianto.
Kabar burung itu menyebutkan Agung Widianto tertangkap tangan karena kasus sabu. Agung Widianto dikabarkan ditangkap Polres Jakarta Barat.
"Anggota DPR Agung Widianto sedang di periksa OTT kasus sabu di Polresta Jakbar Unit 1," demikian informasi yang beredar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, dari hasil pengecekan di situs dpr.go.id, tidak ada anggota DPR bernama Agung Widianto, yang ada adalah Agung Widyantoro, Anggota Komisi II DPR dari Fraksi Golkar.
Informasi lain yang tersiar di grup-grup WhatsApp menyebutkan anggota DPR AW ditangkap bersama perempuan inisial HL, yang juga anggota DPR. Keduanya disebut-sebut ditangkap Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat.
Namun, kabar itu dibantah oleh pihak kepolisian. Agung Widyantoro juga membantah mentah-mentah isu penangkapan yang mengaitkan namanya itu.
Sementara itu, Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Nasdem Hillary Brigitta Lasut merasa dikait-kaitkan dengan sosok 'HL'. Ia pun membantah kabar soal penangkapan itu.
Polisi Bantah Penangkapan Anggota DPR
detikcom mengkonfirmasi terkait kabar penangkapan anggota DPR Agung Widyantoro ini kepada Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo. Ady membantah adanya penangkapan terhadap Agung.
"Belum ada laporan. Kami tidak ada penangkapan," ujar Ady kepada detikcom, Jumat (8/4/2022).
Senada dengan Kapolres Metro Jakarta Barat, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan juga membantah soal penangkapan itu.
"Tidak ada. Saya sudah cek ke Kapolres, ke Dirnarkoba juga tidak ada penangkapan atas nama yang bersangkutan," ujar Zulpan.
Agung Widyantoro Membantah, Siapkan Upaya Hukum
Agung Widyantoro buka suara terkait hal tersebut. Agung memastikan kabar tersebut tidak benar.
"Saya pertama kali prihatin, ya. Saya hanya bisa beristigfar karena, jujur, kabar itu tidak benar," kata Agung dalam wawancara video call, Jumat (8/4/2022).
Dia juga mengaku terkejut dikabarkan ditangkap polisi bersama seorang anggota legislatif perempuan berinisial HL. "Yang saya bikin kaget lagi, ditangkap bersama anggota DPR berinisial HL. Jadi saya sampaikan kepada seluruh khalayak yang membaca berita, berita itu tidak benar," kata Agung.
Politikus Golkar itu mengaku sebelumnya telah mengecek kabar tersebut ke Polres Jakbar. Dia mendapat informasi tak ada laporan atas kasus tersebut, terkhusus dengan terlapor berinisial AW.
"Dan saya pun juga berklarifikasi ke Polres. Saya sudah klarifikasi ke Polres Jakarta Barat, apakah benar ada penangkapan anggota DPR berinisial AW? Dia bilang begitu, kan. Meskipun AW itu kan Agung Widyantoro, A**f *W*****, ya kan? Pihak Polres juga mengatakan tidak ada, Pak," kata dia.
Lebih lanjut Agung Widyantoro mengatakan akan mengambil langkah hukum jika telah menemukan sosok terduga pelaku yang membuat kabar burung tersebut.
"Kalau kemudian ada petunjuk, ada data yang mengarah ke perseorangan, saya akan melakukan langkah itu (hukum)," kata dia.
Baca di halaman berikutnya: Hillary Lasut membantah isu penangkapan.
Simak Video: Jawaban Anggota DPR Termuda Hillary Lasut Tanggapi Isu Narkoba
Hillary Lasut Membantah, Tegaskan Kabar Itu Hoax
Anggota DPR termuda, Hillary Brigitta Lasut, membantah isu bahwa dirinya diperiksa oleh pihak kepolisian terkait kasus narkoba. Hillary menekankan dia dalam kondisi sehat dan tidak diperiksa oleh polisi.
"Selamat pagi rakyat Indonesia, itu bukan saya, bukan saya sekali lagi. Jadi hari ini saya baru ditambah kaget lagi para pimpinan dewan mulai telepon, mulai tanya, saya lagi sama nenek saya di rumah, lagi sehat," kata Hillary Brigitta Lasut seperti dikutip dari akun Instagram, @hillarybrigitta, Jumat (8/4/2022).
Hillary mengaku shocked lantaran dia diberitakan tengah diperiksa oleh polisi terkait kasus sabu. Dia menegaskan tidak diperiksa oleh pihak kepolisian.
"Jadi hari ini rakyat Indonesia dihebohkan dengan berita saya diperiksa polisi terkait kasus sabu sabu, saya belum mandi kakak, belum mandi, baru bangun, kong (saya) sudah bakuat dengan filter, semua orang batelfon (menelepon) katanya kita dapat periksa urusan sabu sabu. Masih shock," ucapnya.
Politisi NasDem ini menyebut dirinya saat ini tengah berada di rumahnya di Jakarta. Dia meminta semua pihak tidak menyebarkan hoax soal pemeriksaan dirinya oleh polisi.
"Jadi kakak saya saat ini posisi di Jakarta dengan tubuh yang sehat, baru bangun, bahagia, tidak sedang diperiksa di kepolisian, tolong semua masyarakat jangan sebarkan hoax khususnya wartawan, coba dicari dulu siapa inisial HL-nya," ujarnya.
"Karena saya lagi sehat-sehat walafiat di dalam rumah, tidak sedang diperiksa kasus narkoba, kita orang Manado kalau kita pakai narkoba mungkin kita so pe (sudah punya) badan sudah langsing dari dulu, tak ada hambak lain selain makan," lanjutnya.
