Gerindra Kuningan, Jawa Barat, angkat suara soal anggota DPRD yang mengamuk menggulingkan meja saat sidang paripurna. Mereka merasa ada kejanggalan dalam pemilihan alat kelengkapan dewan (AKD).
Dilansir dari detikJabar, Jumat (8/4/2022), Ketua Fraksi Gerindra Bintang, Toto Tohari, menggulingkan meja saat sela kegiatan sidang paripurna pemilihan AKD pada 6 Maret 2022. Gerindra menyatakan, sebelum kejadian itu, mereka mengendus kejanggalan.
"Ini perlu diketahui bersama, bahwa di papan board sudah ada 5 nama, yang mungkin lupa dihapus, karena kecerobohan koalisi mereka. Jadi sudah ada 5 nama yang dipersiapkan oleh mereka. Mereka sudah mengonsep semua itu, dan menghalalkan segala cara," kata Ketua DPC Partai Gerindra Kuningan Dede Ismail kepada detikJabar, Jumat (8/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Makanya kita sudah share semua hasil kocok ulang sebelum paripurna, mereka semua terdiam. Isinya sama semua. Termasuk yang di papan board itu sama persis," ujar dia.
Dede mengaku tindakan Toto lumrah dalam dunia politik seperti DPRD Kuningan. Sikap itu, merupakan bentuk perlawanan terhadap perlakuan tidak adil.
"Saya kira itu dinamika dalam politik hal yang lumrah dan bisa. Kenapa karena di sana terlihat nampak bahwa koalisi versi mereka ini sangat rakus, untuk mengambil posisi di pimpinan Alat Kelengkapan komisi dan alat kelengkapan Dewan (AKD) yang lain," papar dia.
Simak berita selengkapnya di sini.
(aik/tor)