.webp)
Wakil Ketua DPRD DKI F-Gerindra M Taufik mengaku saat mendoakan Anies Baswedan jadi Presiden memposisikan dirinya sebagai Ketum KAHMI Jaya. Dia mengatakan kala itu posisinya bukan sebagai kader Gerindra.
"Saya kira kan gini ya, kan ketika posisi kita berdiri di mana, apa ininya. Waktu saya doain itu kan saya sebagai Ketua Umum KAHMI," kata M Taufik kepada wartawan, Rabu (6/4/2022).
Taufik mengatakan saat itu baru saja dikukuhkan sebagai Ketua Umum KAHMI Jaya Periode 2022-2027. Acara pengukuhan M Taufik itu turut dihadiri Anies Baswedan serta Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Taufik mengatakan Anies dan Riza Patria juga anggota KAHMI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bukan (sebagai kader Gerindra). Saya waktu itu juga baru dilantik sebagai Ketua Umum KAHMI. Pak Anies itu anggota kita. Anies, Ariza itu kan anggota kami," ujarnya.
Untuk diketahui, Anies Baswedan hingga mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany turut hadir dalam acara pengukuhan itu. Setelah dikukuhkan, M Taufik pun memberikan sambutan.
M Taufik awalnya menyapa beberapa tamu undangan yang menghadiri acara pelantikan. Ketika nama Anies Baswedan disebut, beberapa tamu undangan menyorakinya sebagai calon presiden.
"Juga hadir di sini Bapak Anies Rasyid Baswedan," kata Taufik, Minggu (6/2/2022).
"Presiden!" ucap tamu undangan.
Taufik memandang Anies layak didoakan menjadi presiden. Dia juga berharap pemimpin masa depan Indonesia berasal dari KAHMI.
Anies memang menjabat Wakil Ketua Dewan Penasihat KAHMI Jaya masa bakti 2022-2027. Ucapan Taufik lantas diamini oleh tamu undangan.
"Itu dia (Anies) presiden memang. Boleh kita doakan bagaimana presiden ke depan datang dari KAHMI," ujarnya.
"Amin," balasnya.
M Taufik mengatakan KAHMI maupun HMI tak terlepas dari dunia perpolitikan Tanah Air. Karena itu, dia tak sungkan mendorong tokoh-tokoh potensial sebagai pemimpin bangsa.
Bukan hanya Anies, Taufik juga mendoakan mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany sebagai calon Gubernur DKI Jakarta 2024, yang kemudian disambut dengan riuh tepuk tangan.
Sebelumnya diberitakan, M Taufik menyinggung soal doa untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait pencopotannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI. Ketua Gerindra DKI, Ahmad Riza Patria, mengatakan Taufik bukan dicopot gara-gara doa untuk Anies.
"Bukan," kata Riza saat ditanya apakah penyebab dicopotnya M Taufik karena doa untuk Anies, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (4/4/2022).
Riza mengatakan kinerja M Taufik selama menjadi pimpinan DPRD DKI sudah baik. Riza juga menilai M Taufik berhasil meningkatkan perolehan kursi Gerindra dan berhasil memenangkan dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI, yakni Jokowi-Ahok dan Anies-Sandi.
(taa/idn)
