Fenomena Marak Tawuran 'Perang Sarung' di Bulan Puasa

Fenomena Marak Tawuran 'Perang Sarung' di Bulan Puasa

Anggi Muliawati dan pengaar - detikNews
Rabu, 06 Apr 2022 03:25 WIB
Ilustrasi tawuran
Ilustrasi tawuran (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Aksi tawuran menjadi permasalahan sosial yang tak kunjung tuntas di Jakarta dan sekitarnya. Bahkan memasuki Ramadan 1443 Hijriah, tawuran di wilayah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Bodetabek), semakin intens.

Fenomena tawuran yang terjadi di bulan suci Ramadan dilakukan dengan menggunakan sarung yang diisi batu. Fenomena ini disebut 'perang sarung'.

'Perang sarung' yang terjadi di wilayah Boodetabek tidak hanya menimbulkan keresahan warga. Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mewanti-wanti jajaran untuk mengantisipasi kerawanan-kerawanan yang timbul selama Ramadan. Ia meminta pengamanan tidak biasa saja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada lagi yang melakukan tindakan-tindakan dengan pendekatan biasa saja," kata Fadil dalam arahannya di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (31/3/2022)


Perang Sarung' di Tangsel: Ditangkap usai Janjian Via WA

Polres Tangerang Selatan mengamankan 8 ABG yang hendak 'perang sarung' di Pondok Aren, Tangsel pada Senin (4/4) malam. Para remaja ini sudah janjian bertemu dengan lawannya melalui aplikasi WhatsApp.

ADVERTISEMENT

"Ketika dilakukan penggeledahan ditemukan chat dari akun medsos salah satu pemuda yang diamankan ternyata di dalam handphone tersebut terdapat percakapan yang isinya akan merencanakan tawuran antarkampung," kata Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu saat dihubungi detikcom, Selasa (5/4/2022).

Kedelapan orang yang ditangkap berinisial JJ (15), FS (14), NR (21), IP (17), MF (14), JHW (15), HW (15), dan VS (17). Lima di antaranya masih berusia di bawah umur.

"Untuk barang bukti senjata tajam nihil, pada saat diamankan belum terjadi tawuran. Lima yang di bawah umur yang seluruhnya masih duduk di bangku tingkat SMP dan SMA," ujarnya.

Baca di halaman selanjutnya: 'perang sarung' di Depok


'Perang Sarung' di Depok: Enam Remaja Ditangkap


Tawuran 'perang sarung' juga terjadi di Jl Rasamala Raya, Depok pada Senin (4/4) malam. Enam remaja diangkut polisi ke dalam mobil patroli dan sempat diminta berjalan jongkok.

"Jadi sudah ditangkap duluan, polisi keluarkan mereka dari mobil di sini. Terus polisi suruh (jalan) jongkok. Tawurannya bukan di sini," kata warga bernama Reno saat ditemui di lokasi, Selasa (5/4/2022).

Reno awalnya mengira mereka ditangkap berkaitan dengan narkoba. Namun, lanjut dia, anak-anak tersebut diduga ingin melakukan perang sarung.

"Saya kira narkoba, (barang bukti) sarung dibawa polisi, tapi ada yang sudah dilepas ditutupin ke muka biar nggak malu kayaknya dia," sambungnya.

'Perang Sarung' di Kota Bekasi: Ada yang Minum Miras

Enam orang di Jatiuwung, Kota Tangerang diamankan polisi pada Senin (4/4) sekitar pukul 03.00 WIB. Keenam orang itu diamankan karena hendak 'perang sarung'.

"Kejadian sekitar pukul 03.00 WIB lah. Senjata tajam belum ditemukan, semalam kita temukan itu di Jatiuwung. Bawa sarung ada yang isi batu," kata Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Komarudin saat dihubungi detikcom, Senin (4/4/2022).

Komarudin mengatakan tiga di antaranya adalah anak di bawah umur. Polisi juga mendapati minuman keras dari para pelaku.

"Kalau yang di Jatiuwung kita dapati juga sangat kita sayangkan ada yang minum minuman keras," tambahnya.


Baca di halaman selanjutnya: 'perang sarung' di Bekasi dan Bogor


'Perang Sarung' di Bogor: Senjata Tajam Disita

Tawuran 'perang sarung' juga terjadi di Jonggol, Kabupaten Bogor pada Minggu (3/4) atau di hari pertama sahur Ramadan.

"Ada 3 orang yang diamankan, semuanya masih di bawah umur. Kita lakukan pembinaan, kita panggil orangtuanya, kita panggil kepala desa, kita minta semuanya menjaga kondusifitas ya, apalagi ini bulan Ramadan kan," ujar Kasubbag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena, saat dihubungi, Minggu (3/4/2022).

Aksi tawuran 'perang sarung' ini viral di media sosial. Dalam rekaman video yang tersebar terlihat para pelaku memodifikasi sarung yang sudah diisi dengan batu.

Guna mengantisipasi tawuran ini, Polres Bogor menggelar patroli pada malam hari hingga jelang sahur. Patroli dilaksanakan di titik rawan tawuran dan gangguan kamtibmas lainnya.

"Marak terjadinya aksi tawuran di bulan suci Ramadan, Sat Samapta Polres Bogor dan Polsek jajaran Polres Bogor gelar patroli malam di jam-jam rawan terjadinya aksi tawuran dan tidak kejahatan," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin melalui keterangan tertulis, Selasa (5/4/2022).

Patroli malam digelar setiap hari pada jam-jam rawan. Polisi akan membubarkan remaja yang berkumpul hingga larut malam.

'Perang Sarung' di Bekasi: 4 Remaja Diamankan

Berikutnya, tawuran 'perang sarung' juga terjadi di Podok Gede, Kota Bekasi. Empat remaja diamankan polis dan diselesaikan secara kekeluargaan.

"Infonya sudah diselesaikan RT, diamankan dan diselesaikan di rumah RT," tutur Tamat ketika dihubungi, Selasa (5/4/2022).

Ketua RT beserta Bhabinkamtibmas mengamankan empat remaja pelaku tawuran. Menurut Tamat, tidak ditemukan senjata tajam (sajam) dari pelaku yang diamankan.

"Empat orang, Mas, anak-anaknya tidak ada yang bawa sajam," tuturnya.

Halaman 3 dari 3
(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads