SEMMI Kritik Pemecatan Terawan oleh IDI

Suara Mahasiswa

SEMMI Kritik Pemecatan Terawan oleh IDI

Arief Ikhsanudin - detikNews
Selasa, 05 Apr 2022 15:08 WIB
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (kanan) berbincang dengan anggota Komisi IX DPR sebelum mengikuti Rapat Dengar Pandapat di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (27/8/2020). RDP tersebut membahas efektivitas pengorganisasian dan penganggaran dalam penanganan COVID-19, termasuk perkembangan tentang uji vaksin untuk COVID-19. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/nz
Foto: ANTARAFOTO/PUSPA PERWITASARI
Jakarta -

Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) mengkritik pemecatan dr Terawan Agus Putranto oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Menurut SEMMI, terawan tidak seharusnya dipecat.

"Ini merusak dunia kesehatan, dunia kedokteran di Indonesia, karena sosok dokter berkualitas justru diberhentikan dari organisasi profesi," ucap Ketua Umum PB SEMMI Bintang Wahyu Saputra, Selasa (5/4/2022).

Bintang menilai IDI seharusnya mengedepankan prinsip nilai kemanusiaan dalam pembinaan organisasi profesi tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Umum Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI), Bintang Wahyu Saputra,Ketua Umum Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI), Bintang Wahyu Saputra, Foto: dok. SEMMI

"Semestinya kedepankan prinsip kemanusiaan, keilmuan Terawan berguna dan menyelamatkan banyak orang dalam dunia kesehatan, jangan karena hanya masalah etika, lantas menggugurkan prinsip kemanusiaan itu, itu berbahaya. " Ujar Bintang

Bintang menilai IDI hanya menciptakan kegaduhan. Hal yang dinilai tidak dilakukan di tengah masyarakat yang sedang kesulitan.

ADVERTISEMENT

"Rakyat saat ini sedang susah, sudah banyak masalah dalam negeri ini, semestinya IDI jangan buat gaduh, jadi menambah masalah." Ujar Bintang

Bintang mengaku pihaknya sedang mengkaji masalah ini untuk dibawa ke ranah hukum. Menurutnya, ada beberapa kemungkinan.

"Ya kami sedang kaji, pemberhentian dokter Terawan masuk delik pidana, atau perdata. Jika terpenuhi unsurnya kita akan laporkan atau menggugat Ikatan Dokter Indonesia, bahkan kami akan ajukan Judicial Review Undang-Undang Praktik Kedokteran atau UU Kesehatan," kata Bintang.

Soal Pemecatan Terawan oleh IDI

IDI memecat Terawan dari keanggotaan. Pemecatan Terawan sebagai anggota IDI berdasarkan keputusan Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK). Keputusan itu disampaikan dalam Muktamar Ke-31 IDI yang digelar di Aceh.

Terawan pun tidak diizinkan melakukan praktik kedokteran. Hal itu dikonfirmasi Ketua Panitia Muktamar Ke-31 IDI dr Nasrul Musadir Alsa, Sabtu (26/3).

"Iya (dipecat), dari hasil muktamar yang kami terima ya. Dari hasil yang kita terima yang diserahkan panitia memang begitu, (sesuai) MKEK iya," kata dr Nasrul Musadir Alsa.

Hubungan Terawan dan IDI diketahui sempat 'panas-dingin'. Hubungan 'panas-dingin' itu terjadi sejak munculnya terapi cuci otak.

Simak Video 'Momen DPR Cecar IDI soal Transparansi Dana Iuran Wajib Anggotanya':

[Gambas:Video 20detik]



(aik/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads