Apa yang dimaksud dengan hilal? Informasi ini dicari tahu jelang sidang isbat untuk menentukan awal puasa hari ini. Diketahui metode menentukan hilal bulan baru dapat dilakukan melalui metode rukyat ataupun hisab.
Dilansir situs LAPAN, rukyat merupakan aktivitas mengamati visibilitas hilal dengan mata telanjang atau alat bantu optik seperti teleskop dan dilakukan setelah matahari terbenam. Sementara hisab adalah metode perhitungan hilal secara matematis dan astronomis.
Lalu apa yang dimaksud dengan hilal? Berikut penjelasannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjelasan Apa yang Dimaksud dengan Hilal
Hilal merupakan fase bulan sabut setelah bulan baru. Saat bulan baru (new moon/ijtimak), bulan sama sekali tidak terlihat sepanjang malam.
Hilal hanya akan tampak setelah matahari terbenam atau waktu salat Magrib. Hal ini karena intensitas cahaya hilal sangat redup dibanding cahaya matahari serta ukurannya yang sangat tipis.
Hilal merupakan salah satu bagian dari lima fase bulan, yaitu:
- Fase pertama: fase bulan baru atau new moon atau ijtimak adalah kondisi bulan tidak terlihat di sepanjang malam.
- Fase berganti pada bulan sabit setelah bulan baru atau ada juga yang menyebutnya sebagai hilal.
- Fase ketiga bulan separuh kuartil pertama yang menghadap ke barat setelah waktu maghrib
- Kemudian berubah ke fase baru yaitu bulan besar.
- Menjelang akhir bulan, tampak bulan sabit tipis yang disebut sebagai bulan tua atau bulan tersembunyi karena hanya tampak sedikit dari seluruh bagian bulan.
Metode Rukyatul Hilal
Salah satu metode untuk menentukan hilal adalah metode rukyat. Rukyat biasa dilakukan dengan memakai alat bantu optis berupa binokuler atau teleskop. Kemajuan teknologi alat bantu pengamatan dan perekaman citra (seperti kamera) juga semakin membantu kejelasan pengamatan.
Dilansir situs resmi Muhammadiyah, rukyat dilakukan saat terjadi konjungsi bulan-matahari dan pada saat matahari terbenam, hilal telah berada di atas ufuk dan dalam posisi dapat terlihat.
Jika pada tanggal tersebut hilal tidak terlihat, entah faktor cuaca atau memang hilal belum tampak, maka bulan kamariah digenapkan jadi 30 hari. Metode rukyatul hilal ini biasanya dilakukan menjelang hari-hari besar umat Islam seperti awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijah.
Apa yang dimaksud dengan hilal kini sudah diketahui. Pada petang mendatang, Kemenag akan menggelar sidang isbat penentuan 1 Ramadan 1443 H. Simak informasi di halaman berikut ini.