Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berbicara tentang kenaikan elektabilitasnya sebagai bakal capres menjelang tahun politik 2024. AHY mengatakan masih ingin berfokus mengurus partainya saat ini.
"Saya sekali lagi masih ingin fokus untuk meyakinkan Partai Demokrat ini bekerja dengan baik dan efektif mesin-mesin partainya," kata AHY setelah bertemu dengan Ketum NasDem Surya Paloh di NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/3/2022).
AHY menilai masih terlalu pagi berbicara soal rencana maju capres 2024. Dia mengaku masih mempertimbangkan sejumlah faktor terkait rencana itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita belum bicara sejauh itu. Itu juga kita hindari untuk terlalu pagi kita berbicara yang saling seolah-olah mengunci. Karena itu, semua banyak faktor yang harus dipertimbangkan dan diukur," ujar dia.
Lebih lanjut dia mengatakan partainya masih sangat terbuka berkoalisi dengan partai politik lain, salah satunya Partai NasDem. Dia menyebut tak ingin mempersempit perkembangan diskusi tersebut dengan menetapkan figur capres dari Partai Demokrat.
"Belum (ada rencana maju capres). Kita tidak ingin mengunci atau mempersempit diskusi karena sekali lagi masih sangat terbuka dan cair. Kami hanya ingin sama-sama sharing bahwa kita punya tujuan, tadi, elektoral kita meningkat," katanya.
"Sedangkan untuk komposisi dari koalisi secara spesifik, apalagi bicara figur atau tokohnya. Belum sampai sana, sih," imbuh dia.
Diketahui, elektabilitas bakal capres AHY memperlihatkan tren yang meningkat belakangan ini. Terbaru, lembaga survei Median menunjukkan elektabilitas AHY berada di atas Menparekraf Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Survei Median ini digelar pada 1-7 Maret 2022 di 34 provinsi di Indonesia. Adapun jumlah responden yang diwawancarai sebanyak 1.200 orang.
Pengambilan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Survei memiliki margin of error kurang-lebih 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Berdasarkan survei Median memang terekam urutan pertama hingga ketiga elektabilitas diisi oleh tokoh yang sama, yakni Prabowo Subianto (20,1%), Anies Baswedan (14,4%), dan Ganjar Pranowo (13,1%). Namun ada yang menarik pada posisi keempat, yakni nama AHY berada di atas RK dan Sandiaga Uno, yang berturut-turut berada di posisi kelima dan keenam.
Berikut ini elektabilitas 6 tokoh teratas jika pilpres diselenggarakan pada hari ini:
1. Prabowo Subianto 20,1%
2. Anies Baswedan 14,4%
3. Ganjar Pranowo 13,1%
4. Agus Harimurti Yudhoyono 5,1%
5. Ridwan Kamil 3,8%
6. Sandiaga Uno 3,0%
Direktur Eksekutif Median Rico Marbun menjelaskan sejumlah tokoh mengalami peningkatan elektabilitas 2 tahun menjelang Pemilu 2024. Salah satunya AHY.
"Kita bisa lihat data data ini beberapa ketum parpol masuk dalam 10 besar. Seperti Prabowo, AHY, Muhaimin Iskandar, Airlangga Hartarto, Puan Maharani, saya pikir mengalami peningkatan peringkat dan elektabilitas di 2 tahun jelang pemilu," ucapnya saat pemaparan rilis survei Median, Selasa (29/3).
Simak video 'Temui Surya Paloh, AHY Belum Bahas soal Figur Capres 2024':