Tercatat hingga Jumat (25/3/2022) pukul 13.00 WIB, jumlah pengusul mencapai 10.323. Sejumlah cerita tentang sosok polisi yang dianggap pembaca detikcom layak menerima Hoegeng Awards telah kami tayangkan secara selektif, di antaranya sebagai berikut:
1. Aiptu Jailani, anggota Polres Gresik yang dikenal tegas karena menilang istri sendiri yang melanggar lalin.
2. Kombes Rajendra Sumihar, saat ini bertugas di Badan Intelijen Negara (BIN), yang disebut anti-KKN dan menahan oknum-oknum saat menjabat Kapolres Pangkalpinang, Kepulauan Babel.
3. Brigadir Agus Salim, Bhabinkamtibmas di Lombok Timur, NTB, yang dikenal setiap hari mengecek ada atau tidak warga yang kesusahan dan butuh pertolongan.
4. AKBP Sumarni, Kapolres Subang, Jawa Barat, yang disebut suka blusukan dan dekat dengan warga.
5. Irjen Akhmad Wiyagus, Kapolda Gorontalo, yang disebut antisuap.
6. Kompol Setiyana, Kabag SDM Polres Kuningan, Jawa Barat, yang menolak uang 'terima kasih' dari manajer hotel korban pemalakan dan pengeroyokan tiga preman saat menjabat Kapolsek Cihideung.
7. Aiptu John, perwira SPKT Polsek Senen, Jakarta Pusat, yang melayani cepat proses pelaporan kasus pencopetan pasutri perantau asal kuningan, lalu mengongkosi pasutri tersebut untuk mencari pekerjaan di Depok, Jawa Barat.
8. Aipda Rohimah, Kanit Binmas Polsek Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat, yang mengangkat nenek-nenek jompo menjadi nenek asuh dan pelopor Geserin (Gerakan Seribu Koin).
9. Bripka Zulhamsyah Putra, anggota Polres Tanjungpinang, Kepri, yang dikenal sebagai penggagas kegiatan Razia Perut Lapar dan setiap hari membagikan makanan khususnya kepada pekerja pelabuhan, pedagang kaki lima serta tukang ojek.
10. AKP Tri Harni Sugondo, Kapolsek Bayat, Jawa Tengah, yang dikenal aktif berdakwah lewat kesenian wayang.
11. Briptu Akka Mahpudin, anggota Polres Sukabumi, Jawa Barat, yang dikenal mendirikan sekolah gratis untuk anak yatim dengan menyisihkan sebagian gajinya.
12. Aiptu Parman, anggota Polsek Sleman, Yogyakarta, yang disebut rela membonceng warga berkeliling untuk cari ponsel yang ketinggalan taksi online.
13. Aiptu Mujiwanto, Satintelkam Polresta Banyuwangi, Jawa Timur, yang dikenal sebagai Ketua Rukun Kematian di tempat tinggalnya, karena rajin memperbaiki makam warga.
14. Bripka Putra Agung Pranata, Kaurmin TU Sat Lantas Polres Empat Lawang, Sumatera Selatan, yang memberikan pertolongan kepada pemotor di saat polisi lainnya cuek.
Selain 14 cerita di atas, masih banyak kesaksian pembaca detikcom lainnya soal perilaku-perilaku teladan polisi, di tengah ramainya sorotan soal skandal oknum-oknum polisi nakal.
Seperti diketahui, proses pencarian polisi teladan sudah dibuka sejak Senin, 14 Maret, hingga 9 Mei 2022. Pembaca detikcom merespons program Hoegeng Awards 2022 ini lewat formulir online di tautan https://dtk.id/hoegengawards.
Memang ada komentar-komentar skeptis bahkan apatis. Namun jumlah pembaca detikcom yang mengusulkan nama-nama kandidat polisi teladan masih jauh lebih banyak.
Nantinya detikcom akan melakukan seleksi awal para kandidat penerima Hoegeng Awards 2022 dengan kriteria awal yang telah kami tetapkan, salah satunya adalah pengecekan rekam jejak di Posko Presisi Polri. Pada tahapan selanjutnya, kandidat yang lolos seleksi awal Hoegeng Awards 2022 akan dibagi menjadi tiga kategori. Tiga kategori tersebut adalah sebagai berikut:
1. Polisi Berintegritas
Penekanan kategori ini adalah pada kejujuran dan profesionalitas dari seorang polisi tersebut. Sikap sepenuhnya melayani masyarakat tanpa pandang bulu, tanpa membedakan status sosial menjadi poin kunci. Selain itu, ada kriteria-kriteria lainnya yang tak kalah penting seperti kewajaran harta, sikap antigratifikasi, dan juga profesionalitas dalam bertugas.
2. Polisi Inovatif
Untuk kategori ini, titik tekannya pada hasil inovasi yang dilakukan oleh polisi. Kriteria yang masuk kategori ini ditekankan kepada produk inovasi baik berupa kebijakan maupun program, dampak inovasinya, dan seberapa besar apresiasi lingkungan kerjanya ataupun masyarakat terhadap inovasi tersebut.
3. Polisi Berdedikasi
Kategori ini menitikberatkan pada dedikasi ekstra yang diberikan anggota polisi, baik secara ekstra dalam pengabdian di dalam tugas, maupun memberikan pengabdian ekstra di luar tugas utamanya sebagai abdi negara. Penilainnya meliputi dedikasi di dalam tugas internal, dedikasi dengan inisiatif sendiri membantu masyarakat di luar tugas dan seberapa besar apresiasi yang diberikan masyarakat kepada polisi terkait.
Tiga kategori Hoegeng Awards tersebut didapatkan lewat proses diskusi panjang melibatkan berbagai pihak, mulai dari keluarga almarhum Jenderal Hoegeng, Divisi Humas Mabes Polri, Posko Presisi Polri, hingga dewan pakar Hoegeng Award 2022 yang terpilih.
Adapun dewan pakar dalam Hoegeng Awards 2022 adalah:
1. Komisioner Kompolnas. Kompolnas dipastikan menempatkan salah seorang komisionernya menjadi anggota Dewan Pakar Hoegeng Awards 2022.
2. Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Ahmad Sahroni.
3. Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Mohammad Choirul Anam.
4. Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Indonesia Alissa Qotrunnada Wahid. (aud/tor)