Polisi Lacak Aliran Dana di 72 Rekening Admin Robot Trading Fahrenheit

Polisi Lacak Aliran Dana di 72 Rekening Admin Robot Trading Fahrenheit

M Hanafi Aryan - detikNews
Selasa, 22 Mar 2022 21:00 WIB
Deretan barang bukti sitaan kasus robot trading Fahrenheit
Deretan barang bukti yang disita polisi dari tersangka penipuan robot trading Fahrenheit (Hanafi/detikcom)
Jakarta -

Polisi menerima 100-an korban dari 4 laporan penipuan investasi berkedok robot trading Fahrenheit yang masuk ke Polda Metro Jaya. Hingga saat ini polisi masih melacak aliran dana dari para korban yang diduga masuk ke 72 rekening para admin.

Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis mengatakan pihaknya belum bisa menyampaikan nilai kerugian para korban karena saat ini masih terus berkembang. Polisi saat ini masih melakukan pendataan terkait kerugian para korban.

"Saya belum bisa menyampaikan berapa kira-kira jumlah (kerugian) karena ini masih berkembang terus. Yang 72 (rekening) ini sedang kita hitung, karena memang baru kita amankan 2 hari lalu," jelas Auliansyah kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (22/3/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Auliansyah mengatakan pihaknya masih terus menganalisis data yang telah diperoleh. Polisi juga masih memeriksa rekening para tersangka karena ada beberapa layer di atasnya.

"Masih secara kontinu untuk melakukan pemeriksaan pada mereka. Karena nanti ada layering-layering masuk, terus layering ke rekening," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Ia menambahkan, dari 72 rekening tersebut, sebagian dana ditransfer ke rekening lain.

"Ketika masuk ke rekening ini kemudian di transfer ke rekening ini, ada beberapa rekening lagi. Jadi tidak segampang itu," imbuhnya.

Robot Trading Fahrenheit Dimulai Sejak 2019

Sementara itu, Auliansyah mengatakan robot trading Fahrenheit ini dimulai sejak 2019. Robot trading Fahrenheit ini ada di bawah naungan PT FSP Akademi Pro dengan pimpinan Hendry Susanto.

"Mereka bekerja sejak 2019. Kemudian kami tadi sudah memeriksa data daripada PT tersebut dan memang direkturnya HS," ujarnya.


Simak di halaman selanjutnya: aset-aset disita polisi dari para tersangka.

Simak Video: Bikin Ngiler! Ini Iming-iming Investasi Bodong Robot Trading Fahrenheit

[Gambas:Video 20detik]




4 Tersangka Ditangkap

Polisi telah menangkap empat tersangka di kasus ini. Berikut keempat tersangka dan perannya:

  1. D berperan sebagai admin atau yang menguasai website, sekaligus menerima deposit dari member dan melakukan penarikan (withdrawl).
  2. ILJ berperan sebagai admin media sosial dalam memasarkan jasa robot trading Fahrenheit yang dijalankan oleh leader dengan tujuan menarik member baru.
  3. DBC berperan sebagai admin atau selaku pengelola situs website Fahrenheit.
  4. MF sebagai admin dan atau yang menguasai website https://userzone.lotusinternationalllc.com, yang menerima laporan transaksi dari deposit member dan melakukan penarikan withdrawl kepada member dan pemilik rekening.

Polisi Sita Aset Mobil hingga Apartemen

Mobil mewah hingga apartemen disita polisi dari empat tersangka kasus robot trading Fahrenheit. Polisi kini masih melacak aset-aset lain dari para tersangka.

"Dari empat pelaku ini sudah mengamankan dua kendaraan bermotor yaitu di samping sudah terlihat (mobil Lexus dan Fortuner), ada 2 unit apartemen yang sudah kita police line juga," kata Auliansyah.

Auliansyah mengatakan pihaknya masih terus melacak aset-aset lainnya dari para tersangka. Sangat dimungkinkan para tersangka menyembunyikan aset-aset lain.

"Masih kita trace, masih kita cari terus," imbuhnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads