Polisi mendalami penyebab wanita bermotor menerobos dan menabrak ruang SPKT Mapolres Pematangsiantar. Polisi kini juga menggeledah rumah wanita itu.
"Penyidik dari Polres Siantar bersama dengan melakukan penggeledahan di rumah orang tua termasuk di kamar pelaku," kata Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak, Selasa (22/3/2022).
Panca mengatakan, dari kamar pelaku itu, ditemukan Al-Qur'an dan sejumlah buku zikir. Panca mengatakan tidak ditemukan tanda-tanda pelaku mengikuti kegiatan terorisme.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kegiatan sehari-hari, menurut orang tuanya, hanya mendengarkan penjelasan dari media sosial YouTube tentang ceramah-ceramah. Kemudian melakukan ibadah salat dan tidak ada ditemukan yang berkaitan dengan masalah teroris," ucap Panca.
Panca mengatakan pelaku dalam keadaan sehat. Untuk itu, dia akan diproses karena merusak ruang SPKT Polres Pematangsiantar.
"Yang jelas, Polres Pematangsiantar akan melakukan pemeriksaan bahwa tindakan yang dilakukannya itu pidana biarpun tidak adanya korban jiwa, tetapi kerusakan di ruang SPKT tempat pelayanan masyarakat," jelas Panca.
Sebelumnya diberitakan, seorang wanita berinisial F menerobos Mapolres Pematangsiantar dan menabrak ruang SPKT pada Senin (21/3) pagi. Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak mengatakan F hendak menabrak seorang anggota Polantas sebelum menerobos Mapolres.
"Namun personel yang di lapangan dapat menghindar sehingga tidak terjadi," ucap Panca.
Karena hendak ditabrak, personel Polantas itu langsung melakukan pengejaran. Namun motor yang dikendarai wanita itu melaju dengan kecepatan tinggi dan menabrak Mapolres Pematangsiantar.
"Ketika pelaku dikejar langsung lari menuju Polres Pematangsiantar dan menabrak ruang SPKT," sebut Panca.
Simak juga 'Sederet Fakta Mengerikan Ibu Gorok Leher 3 Anaknya di Brebes':