Ketua MK Akan Nikahi Adik Jokowi, PDIP-Gerindra Beri Selamat

Ketua MK Akan Nikahi Adik Jokowi, PDIP-Gerindra Beri Selamat

Tim detikcom - detikNews
Senin, 21 Mar 2022 14:47 WIB
Anwar Usman
Ketua MK Anwar Usman (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Ketua Mahkamah Konstitusi atau Ketua MK Anwar Usman akan menikahi adik Presiden Joko Widodo (Jokowi), Idayati. PDIP dan Partai Gerindra mengucapkan selamat atas rencana pernikahan keduanya.

"Kami tentunya mengucapkan selamat dan berbahagia atas pernikahan tersebut," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Senin (21/3/2022).

Juru bicara Partai Gerindra Habiburokhman mengaku turut berbahagia atas kabar rencana pernikahan Ketua MK dan adik Jokowi. Doa terbaik disampaikan Gerindra untuk keduanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami turut berbahagia mendengar kabar baik ini. Kami ucapkan selamat kepada Pak Anwar dan Bu Idayati. Tak lupa doa terbaik kami panjatkan, agar beliau berdua bisa membina rumah tangga yang samara," kata Habiburokhman.

Dilansir detikJateng, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming mengatakan lamaran telah dilakukan pada Sabtu (12/3) pekan lalu, ketika Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Solo. "Iya (tanggal 12 Maret sudah lamaran)," kata Gibran saat dijumpai di Balai Kota Solo, Senin (21/3/2022).

ADVERTISEMENT

Namun Gibran tidak dapat menghadiri acara lamaran tersebut. Gibran saat itu masih menjalani isolasi mandiri karena terpapar COVID-19 sekaligus demam berdarah.

"Itu kan saya masih lemas," ujarnya.

Berdasarkan informasi, lamaran resmi Ketua MK Anwar Usman telah diterima keluarga yang diwakili Jokowi sebagai kakak laki-laki dari Idayati, pada 12 Maret lalu. Sedangkan resepsi pernikahan tersebut direncanakan akan digelar pada 26 Mei 2022 di Solo, dilanjutkan acara pada 28 Mei 2022 di Sumbawa, yang merupakan daerah asal Anwar Usman.

Lihat juga video 'MK Tangani 277 Perkara-Hasilkan 253 Putusan Sepanjang 2021':

[Gambas:Video 20detik]



(gbr/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads