Tiga pelaku kasus dugaan investasi bodong berkedok robot trading bernama Fahrenheit ditangkap polisi. Tiga pelaku berinisial D, IL, dan DB tersebut memiliki peran berbeda-beda.
"Perannya ada yang sebagai untuk mengajak," kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis kepada wartawan, Minggu (20/3/2022).
Kemudian juga ada pelaku yang berperan sebagai pengelola situs Fahrenheit. Dugaan investasi bodong Fahrenheit ini diduga menimbulkan kerugian mencapai Rp 5 triliun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian, ada yang admin, dan satu lagi itu pengelola website-nya," ungkap Auliansyah.
Polisi memastikan tidak akan berhenti pada 3 pelaku tersebut. Polisi saat ini sedang memburu bos Fahrenheit.
"Nanti masih kita akan mencari terus siapa yang menjadi dagger atau bosnya daripada Fahrenheit ini," kata Auliansyah.
Simak Video 'Ini Loh! Ciri-ciri Robot Trading Abal-abal':
(zak/gbr)