Traffic Light Mati, Lalin Macet

Byar Pett di Sulsel

Traffic Light Mati, Lalin Macet

- detikNews
Sabtu, 20 Mei 2006 16:42 WIB
Makassar - Satu bulan terakhir, di perempatan jalan di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) seringkali terjadi kemacetan lalu lintas. Gara-garanya, pemadaman bergilir yang dilakukan PT PLN menyebabkan traffic light ikut padam. Saat pemadaman bergilir, memang tidak semua traffic light serentak mati. Namanya juga bergilir, sejumlah traffic light mati, dan lainnya tetap menyala. Akibatnya, di perempatan tertentu, tak terhindarkan kemacetan di perempatan jalan, lantaran kendaraan saling serobot. Pagi tadi misalnya, di perempatan Jl Jenderal Sudirman dan Jl Gunung Bawakaraeng. Di hari-hari biasa, jalan ini memang tergolong padat. Angkutan kota yang lewat sama banyaknya dengan angkutan pribadi. Di daerah ini, memang cukup dipenuhi dengan perkantoran. Traffic light yang padam menyebabkan arus kendaraan terhambat. Kendaraan yang saling berpapasan tak terhindarkan. Perlambatan jalan pun terjadi. "Harus kerja ekstra lagi. Ini sudah tugas kami," ujar salah seorang polisi lalu lintas yang enggan disebut namanya. "Sebenarnya mengeluh juga. Kalau hari-hari biasa, saat pemdaman tidak sering terjadi, kami hanya mengontrol saja. Sekarang harus lebih aktif mengatur jalan," ujar dia. Traffic light yang padam di siang hari, juga berbeda suasana saat padam di malam hari. Pasalnya, ketika pemadaman bergilir terjadi di malam hari, bukan hanya traffic light saja yang padam, tapi lampu jalan pun ikut mati. Di perempatan Jl Andi Pettarani dan Jl Urip Sumohardjo, Makassar misalnya. Di daerah ini, kadang mendapat giliran padam pada malam hari. Padahal, daerah ini tergolong 'rawan' kejahatan di atas kendaraan. "Kalau lewat di perempatan jalan ini saat pemadaman terjadi, saya agak hati-hati karena kendaraan di sini kencang-kencang. Lampu jalan juga ikut mati, jadi satu-satunya cahaya yang membantu adalah cahaya dari kendaraan kita," ujar Hafiz, salah seorang pengendara jalan. Pemadaman bergilir yang terjadi di Makassar satu bulan terakhir ini, sebanarnya bukan sekali ini saja. Tahun lalu misalnya, saat kemarau melanda Makassar, PLN juga melakukan pemadaman bergilir dengan alasan dangkalnya PLTA Bili-bili, kabupaten Gowa. (asy/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads